Nude Body Painting, Sensasi Baru Acara Clubbing

Liputan6.com, London Di mana Anda menghabiskan weekend kemarin? Clubbing? Apa Anda tidak bosan dengan acara clubbing yang selama ini ada? Jika bosan dan ingin menikmati sesuatu yang lebih wild dan sensual, Anda bisa ke Inggris pada akhir bulan Mei ini.

Tepatnya pada 25 Mei 2014, Trapeze Bar yang beralamat di 89 Great Eastern Street, London, menyelenggarakan sebuah acara clubbing bertema nude body painting (lukis tubuh telanjang). Pada acara ini, para pengunjung club dapat menikmati minuman, menari, dan melukis tubuh pengunjung lainnya.

Tak usah khawatir bila Anda belum berani dan malu-malu untuk membuka baju dan dilukis ataupun melukis tubuh orang lain. Melukis dan dilukis di acara ini bukanlah sebuah kewajiban melainkan pilihan. Aturan yang diterapkan pada acara tersebut adalah: Hormati privasi satu sama lain.

Pada acara pertama yang diadakan di Inggris ini, pertunjukan sirkus dan 300 orang telanjang akan memeriahkan acara yang diperlengkapi dengan dekorasi unik, kuas-kuas, dan cat UV warna-warni.

“Saat saya mendengar konsep clubbing ini, saya dating ke London, saya merasa harus membuatnya nyata di Trapeze Bar,” ucap Sarah Holgate, Direktur Event & Promosi Trapze Bar. Konsep nude body painting ini dibuat oleh Social Exposure, sebuah event organizer asal New York.

Nude body painting tengah menjadi tren di New York, Miami, dan Mexico. Sally Golan, pendiri Social Exposure mengatakan “Inti acara ini adalah melukis tubuh satu sama lain. Pengunjung diharapkan meninggalkan acara dengan tubuh tertutup cat”.

Tren ini kemudian merambah ke Inggris. Hal ini disebabkan oleh mulai bosannya party people dengan acara-acara clubbing biasa yang hanya menyuguhkan tarian dan minuman. Bagimana dengan Anda, The Jakartans Party People? Ready to paint (or be painted)?