Teruji, 10 Hal Sederhana Ini Menentukan Lamanya Hubungan

Liputan6.com, Jakarta Setiap hubungan yang kita jalani, tentunya memiliki risiko. Anda pasti ingin tahu sejak awal seberapa kuat dan bahagia hubungan yang dijalani. Namun rasanya tidak mungkin untuk memprediksikannya di awal hubungan.

Meski demikian, seorang psikologis Gleb Tsipursky, Ph.D mengungkapkan ada banyak tanda yang menunjukkan hubungan pasangan itu harmonis dan akan berlangsung lama.

Melansir dari Brightside pada Rabu (10/1/2018), ada beberapa tanda yang membantu Anda memahami seberapa lama hubungan akan terjalin. Tanda juga menggambarkan apakah hubungan Anda layak untuk diperjuangkan atau tidak ketika menghadapi situasi kritis.

1. Sikap ketika menghadapi tekanan

Terkadang Anda menghadapi situasi di bawah tekanan yang akan membuat hilang kendali. Dalam situasi ini, penting bagi Anda memiliki pasangan yang saling melengkapi.

Misalnya, jika Anda bersikap impulsif dan eksplosif dalam situasi yang penuh tekanan, pasangan yang tenang dan seimbang akan membantu Anda membuat keputusan yang tepat. Paling tidak pasangan Anda mampu membuat menjadi lebih tenang.

Anda dan pasangan adalah 2 pribadi yang memiliki pandangannya masing-masing. Penting bagi Anda untuk menyadari bahwa pikiran dan perasaan Anda dan pasangan tidaklah sama. Jangan pernah membuat keputusan hanya untuk Anda berdua dan jangan berpura-pura seakan-akan Anda memahami pikirannya. Tanyakan dan pasangan Anda memberikan jawaban adalah kunci dari hubungan yang sehat dan harmonis.

3. Permintaan

Berkaitan dengan poin sebelumnya, jangan harap pasangan Anda mampu membaca pikiran Anda tentang apa yang Anda inginkan. Jadilah terbuka dan jujur dengan orang terdekat Anda. Bagikan perasaan dan kekhawatiran Anda dengan mereka. Misalnya, jika Anda ingin dipeluk, katakan padanya bahwa Anda ingin dipeluk.

4. Jarak personal

Jika Anda selalu menghabiskan waktu bersama, maka semua aktivitas bersama itu hanya akan menjadi rutinitas. Anda harus saling mendorong untuk saling mengembangkan hobi masing-masing. Berikan waktu 1-2 hari seminggu untuk masing-masing diri Anda berdua untuk sekadar me time. Para ilmuwan menyimpulkan bahwa kenangan indah yang Anda ciptakan bersama pasangan membantu menjaga hubungan yang kuat.

Tujuan, keinginan, aspirasi Anda dalam hidup seharusnya tidak identik. Namun akan lebih baik jika definisi dan pemahaman Anda berdua tentang kesuksesan serupa pada batas tertentu. Anda perlu mendiskusikan rencana prioritas dalam hidup bersama pasangan tentang pernikahan, karier, anak, dan lain sebagainya.

6. Hubungan dengan teman

Teman menjadi bagian penting dari kehidupan seseorang. Menolak teman ketika menjalin hubungan akan membuat Anda kehilangan sesuatu yang penting dalam hidup. Inilah sebabnya mengapa pasangan yang baik akan memperlakukan teman Anda dengan baik, meski sebenarnya ia tidak menyukai teman Anda. Jenis perilaku ini menjadi indikator kematangan dan kepedulian pasangan terhadap yang Anda cintai.

7. Hubungan dengan keluarga

Keluarga menjadi bagian yang terpenting dari hidup kita. Itulah mengapa hubungan baik antara pasangan dengan keluarga Anda menjadi kunci dari hubungan yang baik di antara Anda. Jika Anda terus berselisih dengan orangtua pasangan, ini akan menjadi alasan konflik Anda dengan pasangan Anda.

Berbicara tentang pertengkaran, konflik yang sehat bisa menjadi bagian dari hubungan yang sehat pula. Jika terjadi konflik, berusahalah untuk memahami strategi yang membantu menyelesaikan konfilik dan didiskusikan dengan pasangan Anda.

9. Merayakan kesuksesan

Tidak ada yang lebih buruk dalam menjalin hubungan dengan orang yang tidak bisa menghargai prestasi dan kesuksesan Anda. Dalam pasangan yang harmonis dan bahagia, pasangan akan merasa senang atas keberhasilan satu sama lain dan saling mengilhami untuk mencapai tujuan baru.

10. Kompromi

Jangan lupa untuk selalu kompromi dengan pasangan Anda. Jika Anda tidak menyukai pasangan Anda dalam hal kecil dan tidak melakukan kompromi, Anda akan mengalami banyak konflik yang tidak sehat dan perpisahan pun tidak terbantahkan.