3 Penyebab Sakit Kepala yang Sebaiknya Jangan Dianggap Enteng

Sakit kepala yang datang tiba-tiba setelah makan ternyata bukan hanya gejala penyakit ringan yang bisa Anda abaikan.

oleh Henry diperbarui 15 Jan 2019, 09:00 WIB
Diterbitkan 15 Jan 2019, 09:00 WIB
Lip 6 default image
Gambar ilustrasi

Liputan6.com, Jakarta - Tiap orang mungkin pernah merasakan sakit kepala. Tapi pernahkah Anda usai menikmati makan malam yang lezat, namun sekitar 20-30 menit kemudian kepala Anda pusing dan bahkan sakit kepala hebat?

Rasa sakit ini tentu akan mengganggu kenikmatan makan malam Anda. Sakit kepala yang datang tiba-tiba setelah makan ternyata bukan hanya gejala penyakit ringan yang bisa Anda abaikan. Pasalnya, sakit kepala ini bukan hanya bisa terjadi usai makan malam, namun juga setiap kali selesai makan.

Meskipun tidak selalu, namun jika gejala kerap muncul, sebaiknya kamu periksakan ke dokter. Dilansir dari dari Women's Health Magazine, ada beberapa kemungkinan yang membuat Anda mengalami sakit kepala setelah makan.

Terlalu banyak gula

Apa saja makanan yang baru saja kamu makan, coba diingat lagi. Lebih jauh, coba pikirkan apa saja bahan makanan yang digunakan untuk memasak sajian tersebut. Biasanya, sakit kepala akan terjadi usai kamu mengonsumsi terlalu banyak makanan manis.

Itu karena gula dapat meningkatkat atau menurunkan gula darah dengan sangat cepat. Naik atau turunnya gula darah secara tiba-tiba akan menimbulkan pusing atau kepala terasa ringan.

Makanan terlalu asin

Selain terlalu manis, makanan yang sangat asin juga tidak baik untuk kesehatan. Makanan yang terlalu asin dapat menimbulkan kepala berdenyut.

Makanan yang menyebabkan migrain

Sakit kepala sebelah atau migrain ternyata juga bisa disebabkan oleh beberapa makanan. Seperti makanan yang mengandung bahan pengawet dan tyramine. Tyramine merupakan asam amino yang dapat memicu sakit kepala sebelah. (Karla Farhana/Fimela.com)

Saksikan video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya