Daegu, Kota Seni dan Penuh Bukit di Korea Selatan yang Diisolasi Akibat Corona

Liputan6.com, Jakarta -  Wabah virus corona atau COVID-19 telah menyebar ke berbagai negara selain China. Salah satunya di Korea Selatan (Korsel), tepatnya di Kota Daegu yang merupakan ibu kota Provinsi Gyeongsang Utara.

Kabar terbaru dari Yonhap News, Senin (24/2/2020) menyebutkan, tujuh orang di Korsel meninggal dunia dan 763 orang telah terjangkit virus mematikan tersebut. Presiden Korsel Moon Jae-in mengumumkan beberapa hari ke depan merupakan periode yang amat penting dalam upaya mengendalikan virus corona di negara itu.

Daegu terserang virus corona secara besar-besaran yang disebut sebagai 'super spreader', setelah 31 orang tertular corona dari Gereja Shincheonji Yesus.

Daegu yang merupakan kota terbesar di Korea Selatan setelah Seoul, Busan, dan Incheon ini terpaksa menghentikan berbagai aktivitasnya. Saat ini, kondisi kota sangat sepi karena ditutupnya sekolah dan perpustakaan publik. Selain itu, pusat perbelanjaan dan bioskop pun terlihat tenang.

Kondisi ini membuat publik Korsel prihatin, karena Daegu dikenal sebagai kota industri, terutama di bidang tekstil, logam, dan mesin. Kota ini bahkan sudah mengkampanyekan pemakaian mobil listrik yang ramah lingkungan, yang menandakan majunya teknologi di sana.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Selain itu, Daegu juga terkenal akan alamnya yang indah  Dilansir dari laman visikorea.or.kr, nama Daegu sendiri berarti Bukit Besar mencerminkan keindahan alam di sana.

Kota ini dikelilingi pegunungan seperti Gunung Palgong Gunung Biseul, kaki bukit Gunung Gaya, dan deretan bukit kecil di bagian timurnya. Kondisi ini membuat iklim di sana sejuk dan termasuk teduh. Yang menarik lagi, kota ini juga dijuluki sebagai Kota Apel, seperti Kota Malang di Jawa Timur, Indonesia yang hawanya juga termasuk sejuk.

Daegu tentunya juga punya sejumlah tempat wisata menarik. Salah satunya adalah E-World 83 Tower. Menara ini menjadi ikon dari kota tersebut.

Dari menara setinggi 312 meter itu, kita bisa melihat pemandangan kota yang cantik secara leluasa. Daegu yang merupakan kota asal bintang K-Pop Key SHINee ini juga terkenal akan seninya.

Di sana ada satu jalan bernama Kim Gwangseok Road yang didedikasikan untuk mengenang karya musisi Kim Gwangseok. Di sepanjang jalan terdapat dinding yang dipenuhi mural dan ada patung dari Kim Gwangseok. Wisatawan juga bisa berburu aksesori yang dijual di pinggir jalan.

Bagi pecinta wisata belanja, Daegu juga punya Dongseongro, surga fesyen seperti di Seoul. Di sana traveler dapat menemukan berbagai produk fesyen mulai dari yang kekinian sampai yang bertema vintage atau retro.

Kota Daegu semakin lengkap dengan wisata religinya yang cukup terkenal. Salah satu destinasi religi yang menarik adalah Kuil Donghwasa yang berada di Gunung Palgong. Di sana kita bisa melihat patung Buddha raksasa setinggi 33 meter. Patung itu diapit pagoda setinggi 17 meter di kedua sisinya.

Untuk menuju Daegu, traveler dapat menggunakan transportasi kereta cepat KTX dari Stasiun Seoul ke Stasiun Dongdaegu. Perjalanan ditempuh dalam waktu sekitar 1 jam 40 menit.

Selain itu, Anda juga bisa naik bus dari Terminal Bus Ekspres Seoul ke Terminal Bus Ekspres Hanjin dengan mengambil rute Gyeongbu atau Yeongdong. Waktu tempuhnya sekitar 3,5 jam.

Namun di saat wabah corona sedang menyebar di Daegu, untuk sementara ini belum ada wisatawan yang akan datang ke Daegu, salah satu kota terbesar di Korea Selatan.