5 Cara Minta Maaf yang Efektif pada Pasangan

Liputan6.com, Jakarta - Minta maaf, walau bukan perbuatan asing, nyatanya tak selalu mudah dilakukan. Tak berhenti di lapang hati menerima kesalahan dan meminta maaf, namun juga menyampaikan penyesalan yang tepat supaya orang lain, dalam kasus ini pasangan, menerima pesan sebagaimana dimaksudkan.

Melansir laman Your Tango, Jumat, 21 Agustus 2020, berdasarkan studi pada 2016, setidaknya ada enam elemen penting dalam permintaan maaf efektif. Bukan sekadar formalitas, metode ini menstimulus untuk dengan tulus meminta maaf.

Pertama, dengan mengakui tanggung jawab atas kesalahan tersebut. Kemudian, menawarkan atau bertanya apa yang bisa dilakukan untuk memperbaiki kesalahan. Ketiga, memberi penjelasan di titik kesalahan terjadi.

Lalu, mengatakan tak akan mengulangi kesalahan yang sama dan, terakhir, kembali meminta permintaan maaf pada pasangan. "Kalimat seperti, 'Saya akan perbaiki apa yang salah' bakal mendorong komitmen untuk berbuat sesuatu dalam memperbaiki keadaan," ucap kepala penulis studi, Roy Lewicki.

Menurut pasangan konsultan hubungan yang juga merupakan suami-istri David dan Debbie McFadden, ada beberapa metode yang bisa digunakan untuk meminta maaf secara tulus. Kontruksinya diharapkan bisa membuat permintaan maaf nantinya jadi lebih efektif.

Karena tiap orang berbeda dan kesalahan yang dilakukan tentu beragam, ada beberapa metode yang bisa dipraktikkan dalam minta maaf. Entah secara tunggal maupun dikombinasikan sesuai dengan keadaan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

1. Katakan dengan pandangan mata

Karena kata-kata penyesalan seharusnya sepaket dengan pandangan mata tulus. Raut wajah Anda harus merefleksikan apa yang benar-benar disesali. Ekspresi ini akan membantu pasangan menyadari bahwa Anda sudah menerima berbuat salah dan tengah berupaya meminta maaf darinya.

2. Katakan dengan catatan

Bagi Anda yang sulit berkomunikasi secara verbal di situasi seperti ini, bisa juga mengungkap penyesalan lewat catatan. Selain hanya memina maaf, Anda bisa menjelaskan situasi dan menawarkan diri untuk mencari solusi bersama.

3. Katakan dengan hadiah

Hadiah kecil, namun bermakna bisa jadi simbol bahwa Anda benar-benar menyesal. Dengan memberi hadiah, pasangan akan merasakan Anda meluangkan pikiran dan waktu untuk mengomunikasikan sekaligus memperbaiki apa yang sudah membuatnya sedih, bahkan kecewa. 

4. Katakan lewat perbuatan

Perbuatan ini bisa berupa melakukan hal yang umumnya ia mau Anda lakukan sebagai bentuk perhatian. Act of service bisa berperan penting dalam menunjukkan betapa Anda menyesal atas kesalahan tersebut.

5. Katakan dengan pemahaman

Coba komunikasikan padanya bahwa Anda paham benar akan situasi tersebut. Tak perlu banyak omong, cukup dengarkan dan coba meletakkan kaki di sepatu yang sama dengan pasangan. Lebih memahami ini membuat Anda tahu apa yang tak seharusnya diulang ke depan.