Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah hotel di Amerika Serikat buat terobosan dengan menawarkan tes corona Covid-19 kepada para tamunya. Untuk menjalani tes itu, pihak hotel bekerja sama dengan otoritas kesehatan setempat.
Hotel-hotel yang menjalani tes corona Covid-19 menambahkan ke daftar fasiltas mereka untuk para tamu yang ingin menerima hasil negatif, menurut sebuah laporan, seperti dikutip dari laman Fox News, Senin (4/1/2021).
Advertisement
Baca Juga
Tes, yang sebagian besar ditanggung oleh tamu, biasanya ditawarkan dalam kemitraan dengan laboratorium lokal atau perusahaan medis. "Jika universitas, tim bola basket, dan organisasi besar lainnya dapat menawarkan pengujian cepat, hotel harus dapat menyediakannya juga," Robert Rauch, CEO dan ketua perusahaan manajemen hotel RAR Hospitality yang berbasis di San Diego.
Beth Whitman, seorang frequent flier dari wilayah Seattle, memberikan acungan jempol terhadap tren tersebut. "Saya pasti akan berpartisipasi dalam program pengujian Covid-19 jika itu berarti saya bisa bepergian dan melakukannya dengan cara yang juga aman - bahkan jika saya harus membayar untuk layanan tersebut," kata Whitman kepada NBC News.
Tetapi beberapa orang menyatakan keberatan soal bergaul dengan tamu yang sedang menunggu hasil tes. "Saya pikir ide yang bagus jika pengujiannya adalah ... memiliki dokumentasi untuk akses ke pesawat," kata warga Big Apple Francine Cohen.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Nama-Nama Hotel
Di antara hotel yang ikut serta dalam hal ini adalah hotel Cosmopolitan di Las Vegas, di mana spa kesehatan Reviv menawarkan tes dengan hasil yang dijanjikan dalam waktu 24 jam. Ini juga menawarkan tes antibodi, dengan diskon untuk tamu yang menggabungkan tes mereka dengan perawatan spa tertentu.
Di Hollywood, Chateau Marmont Hotel, Cottages and Bungalows menyediakan tes gratis, dengan hasil yang tersedia dalam 24 jam, sebagai bagian dari fasilitasnya.
Di Nobu Hotel Palo Alto yang mewah di California, para tamu dapat meminta tes pribadi yang dilakukan oleh seorang profesional medis dengan perlengkapan pelindung penuh. Hotel Sofitel di bandara Heathrow dan Gatwick di London, para tamu dapat mengikuti tes air liur mandiri yang dibawa ke lab yang memberikan hasil tepat waktu untuk penerbangan hari berikutnya.
Bruce Rosenberg, kepala operasi di situs pemesanan HotelPlanner, mengatakan kepada NBC News bahwa hotel yang memberlakukan persyaratan pengujian - atau bukti vaksinasi - mungkin memiliki keunggulan pemasaran. "Ini dapat meningkatkan kepercayaan konsumen dan menenangkan pikiran tamu mengetahui bahwa setiap orang yang menginap di hotel itu memiliki vaksin atau hasil tes negatif," katanya.
Advertisement