Sosok Perajut Kelahiran Bandung Pembuat Sweater Michelle Obama di Pelantikan Joe Biden

Michelle Obama mengenakan sweater rajut saat menghadiri pelantikan Joe Biden dan Kamala Harris sebagai presiden dan wapres AS.

oleh Liputan6.com diperbarui 24 Feb 2021, 12:08 WIB
Diterbitkan 21 Feb 2021, 21:02 WIB
Barack Obama, George Bush dan Bill Clinton Hadiri Pelantikan Joe Biden
Mantan Presiden ke-44 AS, Barack Obama dan istri Michelle Obama tiba menghadiri upacara pelantikan Presiden terpilih Joe Biden di Crypt of US Capitol di Washington, Rabu (20/2/2021). (Jim Lo Scalzo/Pool Photo via AP)

Liputan6.com, Jakarta - Penampilan Michelle Obama saat hadir dalam pelantikan Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, beberapa waktu lalu sempat mencuri atensi publik. Ia mengenakan setelan warna burgundy lengkap dengan sweater yang didesain oleh desainer kulit hitam Sergio Hudson. Tak disangka, sweater yang dikenakan Michelle Obama kala itu adalah buatan perajut kelahiran Bandung, Evita Chu.

Evita bahkan diminta langsung oleh desainer Amerika Serikat, Sergio Hudson, untuk memproduksi sweater Michelle Obama. 

"Dia memang klien saya. Saya yang bikin semua knitwear (pakaian rajut) untuk Sergio Hudson," kata Evita kepada VOA, seperti dikutip Sabtu, 20 Februari 2021.

Ada cerita menarik sebelum sweater itu dibuat. Ia mengungkapkan awalnya mendapat email dari Sergio Hudson dengan pesan khusus, yakni harus merahasiakan proyek ini kepada siapa pun, termasuk keluarganya.

"Gimana caranya, saya enggak ngomong sama mama, saya enggak ngomong sama keluarga, saya enggak ngomong sama siapa-siapa," tambahnya.

Meski begitu, Evita akhirnya harus memberi tahu seorang asistennya, Sophia, tentang proyek rahasia tersebut. Saking rahasianya, pesanan itu tidak dinamai, melainkan hanya dituliskan personal.

Hudson meminta agar Evita menyelesaikan sweater tersebut dalam dua minggu. Tantangan yang diberikan kliennya dijawab dengan hasil yang sempurna sejak fitting pertama. Atas kontribusi Evita, sang desainer bahkan mengungkapkan rasa terima kasihnya secara spesial.

"Anda buat pakaian ini hanya untuk kami ketika Anda sedang sibuk-sibuknya," tulis desainer itu.

"Nn.Evita, Anda luar biasa. Terima kasih untuk segalanya," ucapnya.

 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Berawal dari Kecelakaan

Barack Obama dan Michelle Obama
Mantan Presiden ke-44 AS, Barack Obama dan istri Michelle Obama tiba menghadiri upacara pelantikan Presiden terpilih Joe Biden di Crypt of US Capitol di Washington, Rabu (20/2/2021). (POOL / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / GETTY IMAGES VIA AFP)

Ia dan timnya berpengalaman merajut untuk beragam proyek hiburan, seperti film, drama sitkom, hingga iklan. Penggunanya juga bukan hanya Michelle Obama. Ada nama-nama lain seperti Jennie BLACKPINK, J-Hope BTS, dan Zac Efron. Nama terakhir yang disebut sempat membuatnya mendapat mimpi buruk.

Lewat akun Instagram bisnisnya, Evita menceritakan membuat replika cardigan pembunuh berantai Ted Bundy untuk dipakai Zac Efron dalam film "Extremly Wicked, Shockingly Evil and Evil. Seperti biasa, ia meriset cardigan itu untuk mempelajari desain teknisnya. "Saya dapat mimpi buruk setelah membaca tentang Ted Bunny," tulis dia.

Meski begitu, ia tak kapok, justru sedang ketika mendapat tantangan dalam pekerjaan. Kreativitas Evita pun diakui Scoot Studenberg, pendiri dan direktur kreatif label fesyen Baja East yang kerap dipakai selebriti, termasuk Lady Gaga. Keduanya telah bekerja sama selama tujuh tahun. 

"Evita sudah pernah mengembangkan segalanya, dari ikat sampai print Mojave," kata Stundenberg pada VOA. "Dia sudah pernah mengerjakan jutaan hal berbeda. Dia kreatif, bisa mengerti dan berpikir outside the box," pujinya.

Bisnis rajut Evita yang bernama PDR Knitting dimulai pada 2006 setelah ia keluar dari pekerjaan lamanya karena mengalami kecelakaan mobil dua kali dalam sebulan. Kecelakaan itu membuatnya harus bolak-balik ke dokter untuk menjalani rehabilitasi.

Suatu hari, seorang temannya menghubungi Evita untuk dibuatkan sweater. Bermodal mesin rajut di rumah, ia memenuhi pesanan tersebut. Lewat kabar dari mulut ke mulut, dia makin banjir pesanan hingga mulai menyewa studio dan mempekerjakan satu pegawai. Kini, ia memiliki pabrik dan memiliki 16 pegawai. (Melia Setiawati)

Pakai Masker Boleh Gaya, Biar Covid-19 Mati Gaya

Infografis Pakai Masker Boleh Gaya, Biar Covid-19 Mati Gaya
Infografis Pakai Masker Boleh Gaya, Biar Covid-19 Mati Gaya (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya