Siap-siap Iduladha, 3 Varian Resep Praktis Olahan Daging Sapi Khas Berbagai Daerah di Nusantara

Liputan6.com, Jakarta - Hari Raya Iduladha adalah momen yang sangat dinantikan oleh umat Muslim di seluruh dunia. Pada hari besar ini, umat Muslim melaksanakan ibadah kurban dengan menyembelih hewan ternak, seperti sapi, kambing, atau domba. Daging kurban kemudian dibagikan kepada mereka yang membutuhkan, tetangga, dan keluarga. 

Biasanya daging kurban hasil pemberian dari tetangga akan menumpuk di kulkas dan seringkali bingung akan diolah jadi apa. Tapi tenang, berikut adalah varian resep praktis olahan daging sapi hasil kurban yang bisa Anda ikuti, dirangkum dari Cookpad pada Rabu, 12 Juni 2024.

Gangan Asam Iga Sapi Daun Kedondong Khas Kutai

Resep kreasi pengguna @Alodia_Kitchen menggunakan bahan-bahan sebagai berikut:

500 g iga sapi (Anda bisa tambahkan tetelan juga)

10 tangkai daun kedondong 

7 cabai rawit utuh (sesuai selera)

1 batang serai, geprek

2 cm lengkuas geprek

6 siung bawang merah iris

Secukupnya garam dan kaldu bubuk rasa sapi

1.5 liter air

Bahan Bumbu Ulek:

2 cm kunyit

3 cabai merah

1 sdt terasi/1 blok

Cara Membuat:

1. Siapkan semua bahan yang diperlukan.
2. Petik daun kedondong, ambil yang masih muda. Untuk bagian pucuknya, sertakan batangnya yang masih muda, cuci bersih. Rebus daging dengan air secukupnya.
3. Setelah daging matang, angkat dan saring kaldunya. Buang kotorannya agar kuahnya bersih, masukkan ke dalam panci, rebus kembali dengan sedikit garam dan cabai merah (air bisa ditambahkan lagi seperlunya).
4. Kalau cabai sudah layu, angkat dan ulek bersama kunyit dan terasi.
5. Masukkan bumbu ulek ke dalam rebusan daging. Tambahkan serai, lengkuas, cabai rawit, garam dan kaldu bubuk, aduk rata.
6. Setelah daging empuk, masukkan daun kedondong dan masak sebentar saja. Jangan lupa koreksi rasa.
7. Gangan asam iga sapi daun kedondong khas Kutai siap disajikan.

Resep kreasi pengguna @yulie_gunawan menggunakan bahan-bahan sebagai berikut:

1 kg daging sapi, potong ukuran rendang

250 g telur puyuh rebus (optional)

2 buah kentang ukuran besar, kupas, potong besar

250 ml kecap manis

500 ml air panas

Bawang goreng untuk taburan

Bahan Bumbu Penyedap:

1 sdt garam

1 sdt kaldu bubuk sapi

Bahan Bumbu Halus:

10 butir bawang merah

5 siung bawang putih

1 ruas jari jahe

1 sdm jinten

1,5 sdt merica bulat

1 buah biji pala ukuran sedang

Bahan Bumbu Cemplung:

2 ruas jari besar lengkuas, geprek

3 lembar daun salam

5 cm kayu manis

3 butir cengkeh

2 batang serai, geprek

Cara Membuat:

1. Siapkan semua bahan dan bumbu.
2. Rebus daging di air mendidih selama lima menit saja, lalu tiriskan dan pindahkan ke panci.
3. Sangrai jinten hingga kecokelatan. Haluskan bersama bahan bumbu halus lainnya.
4. Campurkan daging sapi, bumbu halus, bumbu cemplung, bumbu penyedap dan kecap manis. Aduk rata dan sedikit diremas-remas. Diamkan minimal 30 menit.
5. Setelah 30 menit, nyalakan kompor. Masak daging dengan api kecil hingga daging berair. Bila daging belum empuk, tambahkan air secara bertahap, dan masak hingga daging empuk. Bila ada telur puyuh, masukkan pada tahap ini.
6. Setelah kurang lebih 1,5 jam, masukkan kentang.
7. Masak lagi hingga kentang matang, setelah itu matikan kompor.
8. Semur daging sapi khas Betawi siap dihidangkan.

Resep kreasi pengguna @henie80 menggunakan bahan-bahan sebagai berikut:

250 g daging sapi

300 g pepaya muda

100 ml santan instan

700 ml air kaldu

1 sdm bawang goreng

Bahan Bumbu Halus:

6 butir bawang merah

3 siung bawang putih

5 biji cabai keriting merah

3 butir kluwek

2 cm kencur

Bahan Bumbu Cemplung:

1 tangkai serai, geprek

2 lembar daun salam

2 cm lengkuas, geprek

1/4 sdt merica bubuk

1 sdt ketumbar bubuk

Bahan Bumbu Perasa:

1/2 sdt garam

1 sdt penyedap non msg

1 sdm gula

Cara Membuat:

1. Siapkan semua bahan yang diperlukan.
2. Rebus daging dengan metode 10'30'7 lalu ambil daging, iris dan sisihkan kaldunya.
3. Haluskan bumbu dengan cara diulek atau pakai chopper.
4. Sementara itu, siapkan pepaya muda, kupas, cuci dan iris sesuai selera.
5. Tumis bumbu dengan dua sendok makan minyak, tambahkan bumbu cemplung, tumis hingga harum.
6. Tambahkan air kaldu, didihkan.
7. Masukkan pepaya muda dan irisan daging.
8. Aduk-aduk lalu pindahkan ke panci. Masak hingga empuk (pastikan panci dalam keadaan tertutup). Setelah itu, tambahkan bumbu perasa, aduk hingga tercampur.
9. Masukkan santan instan, aduk hingga mendidih, jangan lupa koreksi rasa. Jika sudah pas sesuai selera, matikan api dan pindahkan ke mangkuk, taburi bawang goreng.
10. Sayur betik khas Jepara siap disajikan.