Elon Musk Tanggapi Pengakuan Ashley St. Clair Telah Lahirkan Anaknya

Elon Musk akhirnya menanggapi klaim influencer konservatif Ashley St. Clair yang mengatakan melahirkan anak ke-13 miliknya lima bulan lalu. Musk membalas dengan singkat di X, platform yang dia miliki.

oleh Dinny Mutiah Diperbarui 16 Feb 2025, 14:47 WIB
Diterbitkan 16 Feb 2025, 14:30 WIB
Elon Musk Tanggapi Pengakuan Ashley St. Clair Telah Lahirkan Anaknya
Elon Musk. (dok. Jim WATSON / AFP)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Elon Musk akhirnya buka suara setelah influencer Ashley St. Clair mengaku telah melahirkan anak ke-13nya lima bulan lalu. Bertepatan dengan Hari Valentine, Jumat, 14 Februari 2025, St. Clair (26) mengklaim bahwa dia dan Musk memiliki anak bersama berusia 5 bulan.

"Whoa," tulis Musk di X, yang dia miliki, sebagai tanggapan atas sebuah unggahan yang menyatakan, "Ashley St. Clair merencanakan SETENGAH DEKADE untuk menjerat Elon Musk."

St. Clair kemudian meradang. Ia mengecam orang terkaya di dunia itu karena menanggapi fitnah di depan umum.

"Elon, kami telah berusaha untuk berkomunikasi selama beberapa hari terakhir dan kamu tidak menanggapi. Kapan kamu akan membalas kami daripada menanggapi fitnah di depan umum dari seseorang yang baru saja mengunggah fotoku saat memakai pakaian dalam di usia 15 tahun?" tulisnya beberapa menit kemudian.

Sebelumnya, perwakilan Ashley, Brian Glicklich menyatakan bahwa penulis itu dan Musk berkomunikasi secara privat untuk mencapai kesepakatan tentang pengasuhan anak mereka selama beberapa waktu. Ia menyalahkan reporter sebuah tabloid yang terus menerus 'mengganggu' Ashley dan keluarganya sehingga proses tersebut mustahil diselesaikan secara rahasia.

"Kami menunggu Elon secara publik mengakui peran orangtuanya dengan Ashley, untuk mengakhiri spekulasi yang tidak berdasar, dan Ashley percaya bahwa Elon bermaksud untuk menyelesaikan kesepakatan mereka dengan cepat, demi kepentingan terbaik kesejahteraan dan keamanan anak yang mereka miliki bersama," cuitnya di X, dikutip dari NY Post, Minggu (16/2/2025).

Alasan St. Clair Ungkap Kelahiran Anaknya

Profil Ashley St. Clair Influencer yang Mengaku Melahirkan Anak ke-13 Elon Musk
Profil Ashley St. Clair Influencer yang Mengaku Melahirkan Anak ke-13 Elon Musk. (IG https://www.instagram.com/realashleystclair/?hl=en)... Selengkapnya

Penulis Ashley St. Clair mengejutkan publik dengan pengumuman bahwa ia adalah ibu dari anak ketiga belas Elon Musk (53), pendiri Tesla. Pengumuman ini disampaikan melalui unggahan di platform media sosial X pada Jumat, 14 Februari 2025.

St. Clair menyatakan bahwa ia dan Musk, telah menyambut seorang anak bersama lima bulan lalu. Mengutip dari laman People, Sabtu (15/2/2025), "Lima bulan lalu, saya menyambut bayi baru ke dunia. Elon Musk adalah ayahnya," tulis St. Clair dalam pengumumannya.

Ia menambahkan bahwa keputusan untuk mengungkapkan informasi ini didorong oleh ancaman dari media tabloid yang berencana untuk memberitakan hal tersebut tanpa memedulikan privasi dan keselamatan anak mereka. "Saya bermaksud untuk membiarkan anak kami tumbuh dalam lingkungan yang normal dan aman," lanjutnya, sambil memohon agar media menghormati privasi keluarganya.

St. Clair menutup pesannya dengan frasa Latin, Alea Iacta Est, yang berarti dadu sudah dilempar. Ini menandakan langkah besar yang telah ia ambil dengan mengungkapkan informasi ini kepada publik.

Anak-anak Elon Musk

Elon Musk dan anaknya, X Æ A-Xii di Gedung Putih, 11 Februari 2025. (Jim WATSON / AFP)
Elon Musk dan anaknya, X Æ A-Xii di Gedung Putih. (Jim WATSON / AFP)... Selengkapnya

Ashley St. Clair dikenal sebagai penulis yang blak-blakan mendukung ideologi konservatif. Ashley telah menerbitkan buku anak-anak berjudul Elephants Are Not Birds melalui BRAVE Books.

Buku ini mengisahkan tentang Kevin, seekor gajah yang belajar untuk menerima identitasnya meskipun ada tekanan dari lingkungan sekitarnya. BRAVE Books dikenal karena berkolaborasi dengan penulis yang memiliki integritas moral untuk mengajarkan nilai-nilai Kristen dan konservatif. 

Sementara, Elon Musk memiliki 12 anak dari tiga perempuan berbeda. Dari istri pertamanya, Justine Wilson, Musk memiliki enam anak dengan si sulung meninggal saat usianya 10 minggu. Kelima anak lainnya adalah si kembar Vivian dan Griffin, serta si kembar tiga Kai, Saxon, dan Damian.

Pada 2020, Musk dan penyanyi Grimes menyambut anak pertama mereka bersama, X Æ A-12. Mereka kemudian memiliki dua anak lagi, Exa Dark Sideræl dan Techno Mechanicus. Selain itu, Musk juga memiliki anak kembar, Strider dan Azure, dengan Shivon Zilis, seorang eksekutif di perusahaan Neuralink miliknya.

Elon Musk Akui Sebar Hoaks soal Gaza

CEO Tesla sekaligus Space X Elon Musk saat berpidato di World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali.
CEO Tesla sekaligus Space X Elon Musk saat berpidato di World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali. (Merdeka).... Selengkapnya

Secara terpisah, pemerintahan Donald Trump mengklaim bahwa departemen yang dipimpin Elon Musk, DOGE, telah menemukan kondom senilai USD50 juta yang dialokasikan untuk Gaza. Namun, Arab News melaporkan, dikutip Kamis, 13 Februari 2025, Elon Musk telah menarik kembali klaim tersebut yang ternyata hoaks.

Elon Musk, yang mengepalai Department of Government Efficiency (DOGE) alias Departemen Efisiensi Pemerintah AS yang baru didirikan, awalnya menggemakan pernyataan mantan Presiden Donald Trump bahwa ia telah "mengidentifikasi dan menghentikan pengiriman USD50 juta ke Gaza untuk membeli kondom bagi Hamas". Klaim tersebut pertama kali dipublikasikan oleh juru bicara Gedung Putih Karoline Leavitt dalam jumpa pers.

Namun, selama sesi tanya jawab dengan reporter Al Arabiya bersama Trump, Musk dihadapkan dengan bukti bahwa USD50 juta itu sebenarnya ditujukan untuk Provinsi Gaza di Mozambik sebagai bagian dari program pencegahan HIV. Ketika ditanya apakah pernyataannya dapat dipercaya, Musk mengatakan, "Beberapa hal yang saya katakan hoaks (tidak benar) dan harus diperbaiki."

Meskipun mengakui hal itu, Musk membela tindakannya memangkas biaya secara agresif di USAID yang telah memicu krisis politik dan gugatan hukum. "Saya tidak yakin kita harus mengirim kondom senilai USD50 juta ke mana pun," katanya. Sementara itu, Trump, yang berdiri di samping Musk selama pemeriksaan, menolak untuk menarik kembali pernyataannya.

Infografis Starlink Milik Elon Musk Beroperasi di Indonesia. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Starlink Milik Elon Musk Beroperasi di Indonesia. (Liputan6.com/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya