Isu Virus MERS, Puluhan Calon Jamaah Umrah Batal Berangkat

Ketakutan semakin besar setelah salah seorang warga meninggal dunia diduga akibat suspect virus MERS.

oleh Tim Liputan 6 SCTV diperbarui 07 Mei 2014, 14:34 WIB
Diterbitkan 07 Mei 2014, 14:34 WIB
Pemerintah Arab Mulai Batasi Lansia & Anak Ibadah Umrah
Kantor urusan haji dan Umrah di Arab mulai membatasi calon jemaah umrah dan haji anak dan lanjut usia.

Liputan6.com, Medan - Puluhan calon jamaah umrah di Medan, Sumatera Utara mendatangi travel biro umrah PT Siar Haraman di Jalan Sisingamangaraja pagi tadi. Kedatangan mereka untuk membatalkan rencana berangkat umrah dalam waktu dekat.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Rabu (7/5/2014), rata-rata mereka khawatir dengan maraknya pemberitaan seputar mewabahnya virus Middle East Respiratory Syndrome (MERS) di Arab Saudi.

Ketakutan jamaah semakin besar setelah adanya salah seorang warga di Sumatera Utara yang meninggal dunia, diduga akibat suspect virus MERS sepulang dari umrah.

Para calon jamaah akan menunggu perkembangan lebih lanjut dari pemerintah seputar penanganan virus mematikan tersebut. Setidaknya 2 hingga 3 bulan ke depan mereka kemungkinan baru akan berangkat umrah ke Arab Saudi.

Biro perjalanan di Medan menggandeng Dinas Kesehatan setempat untuk memberi sosialisasi dan pola penanganannya kepada sejumlah calon jamaah umrah. (Sss)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya