Pesan SBY kepada Polri: Sikat Penjahat, Lindungi Masyarakat

SBY juga mengapresiasi sejumlah tugas yang sudah dilaksanakan Polri belakangan, seperti mengamankan Pileg 2014.

oleh Sugeng Triono diperbarui 01 Jul 2014, 18:32 WIB
Diterbitkan 01 Jul 2014, 18:32 WIB
Presiden SBY melambaikan tangan kepada warga saat kunjungan kerja di Makassar. Presiden ke Makassar dalam rangka membuka muktamar ke-32 NU tanggal 23-28 Maret 2010. (ANTARA)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) beserta Ibu Negara Ani Yudhoyono menghadiri syukuran dan buka puasa bersama dalam rangka HUT ke-68 Bhayangkara  di Kampus Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jalan Tirtayasa Raya, Jakarta Selatan.

Pada syukuran HUT Polri tersebut, dalam sambutannya SBY menyampaikan pesan khusus bagi aparat kepolisian yang tengah berulang tahun.

"Pesan saya pada Hari Bhayangkara ini hanya satu kalimat, sikat penjahat dan lindungi masyarakat," ujar SBY, Selasa (1/7/2014) petang.

Pesan singkat tersebut, lanjut SBY, harus dijunjung tinggi. Demikian pula mengenai tugas Polri yang lainnya, SBY yakin para petinggi kepolisian dapat menjalankan tugasnya dengan baik ke depannya.

"Selebihnya saya yakin, pemimpin di tubuh Polri dapat mengemban tugas yang saya sampaikan tadi," kata dia.

Pada acara buka puasa Hari Bhayangkara ini, SBY juga mengapresiasi sejumlah tugas berat yang sudah dilaksanakan Polri beberapa waktu belakangan. Seperti mengawal Pileg 2014 dan kampanye Pilpres yang sedang berlangsung.

"Tugas-tugas Polri semakin berat. Menegakkan kamtibnas tidak mudah. Cara-cara lama era otoritarian tentu tidak cocok. Polri harus tegas, tegas meski harus cermat," pungkas SBY. (Sss)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya