Liputan6.com, Beijing - Sebanyak 6 orang dikabarkan tewas di Provinsi Jiangxi sebelah selatan China akibat tersambar petir. Sementara itu, di Provinsi Hunan bagian selatan tengah Republik Rakyat Tiongok, hujan deras selama 3 hari memicu longsor hingga menewaskan 5 orang.
Terkait cuaca buruk, hal yang sama juga terjadi di Provinsi Guangzhou, China Selatan. Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Jumat (18/7/2014) dini hari, dikabarkan 7 orang meninggal akibat hujan deras yang disebabkan mendekatnya topan rammasun dengan kecepatan 150 kilometer perjam.
Di Filipina tercatat 38 orang tewas akibat keganasan topan rammasun. Ratusan ribu orang telah dievakuasi dan jutaan orang kehilangan pasokan listrik.
Angin topan rammasun sendiri memiliki kecepatan hingga 150 kilometer per jam. Hal ini menyebabkan setiap tahunnya Filipina kerap diancam oleh 20 badai besar.
Sementara itu di Inggris, digelar kompetisi unik. Di Kota Perton Staffordshire digelar kompetisi manusia terkuat. Laki-laki maupun perempuan mencoba menjadi yang terbaik. Di medan yang berlumpur mereka berlari, memanjat, bergantung, dan berguling.
Meski sebuah kompetisi, tradisi ini adalah bagian dari amal. Maka tidak heran, jika sesama peserta terlihat saling bantu.
Di Rumania kompetisi lebih ekstrem digelar. Jalan raya disulap jadi medan offroader. Bongkahan batu cadas dan potongan pohon terlihat begitu mudah ditaklukan para peserta. (Riz)
Baca juga:
Advertisement
Bupati Karawang Tidak di Rumah, KPK Tangkap Saudaranya
Kapal Terbakar di Selat Lombok, Puluhan Penumpang Terjebak
Istri Bupati Karawang Ikut Tertangkap KPK
Â