Liputan6.com, Jakarta - Anggota DPR periode 2014-2019 Popong Otje Djundjunan menjadi anggota dewan tertua yang akan dilantik pada hari ini. Popong datang sendirian ke lokasi pelantikan di Gedung Nusantara I DPR tanpa pengawalan siapapun.
Bersama anggota DPR termuda dari Gerindra Ade Rezki Pratama, Popong ditunjuk KPU untuk memimpin sidang paripurna pelantikan ini, Rabu (1/10/2014).
Politisi Partai Golkar yang juga pernah menjadi anggota DPR pada periode Orde Baru itu mengaku, tak memiliki persiapan khusus untuk memimpin sidang paripurna yang diagendakan melantik 560 anggota DPR periode 2014-2019.
"Sudah biasa saya mimpin rapat. Tidak ada persiapan khusus. Apa yang harus dipersiapkan," kata Popong di Gedung DPR.
Selain itu, perempuan kelahiran Bandung pada 1938 ini mengungkapkan, tidak ada agenda apa pun dari Golkar atau Koalisi Merah Putih terkait pelantikan hingga pemilihan ketua DPR/MPR definitif dan penentuan alat kelengkapannya.
"Kan saya cuma mimpin. Enggak ikut-ikutan," imbuh politisi berumur 76 tahun itu.
Popong menyampaikan, dia baru mendapat surat pemberitahuan resmi sebagai pimpinan sidang sementara pada Selasa 30 September petang. Ia pun mengaku tidak tahu seperti apa aturan sidang paripurna pelantikan ini.
"Saya aktivis sejak SD. Sudah biasa memimpin rapat. Nggak ada persiapan khusus untuk ini. Lihat saja nanti seperti apa aturannya," tandas Popong Otje Djundjunan. (Mut)
Advertisement