Tiba di Sulsel, Jokowi Disambut Demo Tolak Kenaikan BBM

Kedatangan Jokowi untuk meresmikan area irigasi seluas 5000 hektar. Irigasi ini dimaksudkan untuk mengendalikan Banjir.

oleh Eky Hendrawan diperbarui 05 Nov 2014, 14:07 WIB
Diterbitkan 05 Nov 2014, 14:07 WIB
Aksi Jokowi Saat Cek Beras di Pasar Cipinang
Jokowi ingin melihat langsung beras yang baru tiba dari Makassar, Sulawesi Selatan, hasil kerjasama dengan Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo, Jakarta Timur, Rabu (28/5/2014) (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Kedatangan Presiden Jokowi di Sulawesi Selatan, Rabu (5/11/2014), disambut demonstrasi. Ratusan mahasiswa dari sejumlah kampus menggelar aksi di sejumlah titik di Kota Makassar.

Di selatan kota, 30-an mahasiswa berdemo di depan Kampus Unismuh Jl Sultan Alauddin Makassar, pukul 13.30 WITA. Mereka menggelar demonstrasi untuk menolak rencana kenaikan harga BBM.

Aksi serupa digelar di depan Kampus UIN Alauddin, 500 meter dari Kampus Unismuh. Unjuk rasa di 2 titik ini tak ayal membuat arus lalu lintas macet.

Unjuk rasa juga berlangsung di pertigaan Jl AP Pettarani dan Jl Sultan Alauddin. Mahasiswa tetap berdemonstrasi meski satu peleton polisi dan prajurit TNI bersiaga. Aksi di depan Kampus UNM Gunungsari ini juga mengusung isu serupa, memprotes rencana pemerintahan Jokowi-JK menaikan harga BBM November ini.

Sekitar 1 kilometer ke timur kota, tepatnya di depan Kampus UMI Jl Urip Sumoharjo dan depan Taman Makam Pahlawan Panaikang, aksi protes juga terjadi di bahu jalan sehingga mengganggu kelancaran arus lalu lintas.

Kedatangan Jokowi ke Sulawesi Selatan untuk meresmikan area irigasi seluas 5.000 hektar. Irigasi ini dimaksudkan untuk mengendalikan Banjir Tanru Tedong dan menormalkan sumber air di desa Bulucendrana. (Mut)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya