Liputan6.com, Jakarta - Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Polri Komisaris Besar (Kombes) Pol Agus Riyanto mengatakan hingga saat ini, pihaknya turut serta mencari napi Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Sorong Aiptu Labora Sitorus (LS) yang melarikan diri.
Dia mengatakan pihaknya sudah berupaya mencari keberadaan tersangka korupsi tersebut. Namun sejauh ini, belum ada hasil yang signifikan.
"Kita sudah menyebar foto dan menginformasikan kepada seluruh anggota, tetapi hingga saat ini belum ada perkembangan" ujar Agus kepada Liputan6.com di kantor Baresktim Mabes Polri Jakarta, Selasa (3/2/2015).
Dijelaskan dia, kewajiban dalam pencarian tahanan yang kabur sebenarnya berada di pihak Lapas. Mabes hanya membantu proses pencarian.
"Sebenarnya yang harus mencari kan pihak Lapas. Kita (Polri) hanya membackup dari sini" katanya.
Aiptu Labora masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) oleh Kejari Sorong setelah kabur dari tahanan setempat pada Maret 2014 silam. LS divonis 15 tahun penjara dan denda Rp 5 miliar, setelah melakukan banding ke Mahkamah Agung dalam kasus pencucian uang dan penyelundupan BBM.
Labora Sitorus dijatuhi hukuman 2 tahun penjara dan denda Rp 500 juta oleh Pengadilan Negeri Sorong pada akhir 2013 lalu. Namun Kejaksaan Tinggi Papua melakukan banding dan diputus 8 tahun penjara. Dengan adanya banding tersebut, LS melakukan kasasi dan turunlah putusan Mahkamah Agung tertanggal 17 September 2014 dengan hukuman penjara 15 tahun dan denda Rp 5 miliar. (Riz)
Polisi Sebar Foto Aiptu Labora Buron Kasus Rekening Gedung
Aiptu Labora masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) oleh Kejari Sorong setelah kabur dari tahanan.
diperbarui 04 Feb 2015, 05:29 WIBDiterbitkan 04 Feb 2015, 05:29 WIB
Aiptu Labora masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) oleh Kejari Sorong setelah kabur dari tahanan.... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ciri-ciri Planet Jupiter: Fakta Menarik Raksasa Gas Tata Surya
Raja Abdullah II Usai Bertemu Trump: Yordania Tegas Menentang Relokasi Warga Palestina di Gaza dan Tepi Barat
Pasar Saham Asia-Pasifik Dibuka Beragam usai Pernyataan Ketua The Fed
Kebijakan Zero Tolerance Banyak Diterapkan Negara Maju, Bagaimana dengan Indonesia?
Utang Sholat 15 Tahun, Bisakah Diqadha? Ini Penjelasan Buya Yahya
Puan Maharani Berdoa untuk Bangsa dan Negara Saat Umrah Bersama Megawati
Kode Redeem EA FC Mobile Terkini 12 Februari 2025, Jangan Lupa Diklaim!
6 Fakta Menarik Gunung Matebean di Timor Leste yang Terdapat Reruntuhan Bangunan Peninggalan Portugis
Resep Membuat Donat: Panduan Lengkap untuk Hasil yang Lezat dan Sempurna
6 Publik Figur Masuk 40 Under 40 Fortune Indonesia 2025, Raisa hingga Chef Arnold
15+ Resep Masakan Sederhana untuk Pemula: Mudah, Lezat, dan Praktis
Harga Kripto 12 Februari 2025: Bitcoin dan Ethereum Kembali Merosot