Liputan6.com, Makassar - Ratusan sopir taksi yang terdiri dari 17 perusahaan taksi yang beroperasi di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar mogok memberikan pelayanan.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Kamis (26/2/2015), aksi mogok yang dilakukan di area parkir taksi bandara internasional ini sebagai bentuk protes mereka terhadap banyaknya sopir liar yang leluasa beroperasi di dalam kawasan bandara.
Para pengemudi juga memprotes kebijakan manajemen PT Angkasa Pura yang memberlakukan sistem grouping yang mengatur operasional taksi di bandara. Mereka meminta agar sistem grouping ini segera dihapus karena dinilai merugikan para sopir.
Akibat aksi mogok ini terjadi penumpukan penumpang terjadi di area tunggu angkutan taksi Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar.
Manajemen Angkasa Pura akhirnya bersedia menemui para sopir dan melakukan pertemuan. Mereka berjanji akan mencarikan solusi dan meminta waktu hingga awal Maret besok untuk mengevaluasi sistem grouping yang baru berjalan sekitar 1 bulan ini. (Mar/Riz)
17 Perusahaan Taksi Mogok Beroperasi di Bandara Sultan Hasanuddin
Akibat aksi mogok ini terjadi penumpukan penumpang terjadi di area tunggu angkutan taksi Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar
diperbarui 26 Feb 2015, 07:28 WIBDiterbitkan 26 Feb 2015, 07:28 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Longsor di Tamasapi Mamuju Sulbar, 4 Orang Meninggal Dunia, Termasuk Bayi Berusia 1 Bulan
Mengulik Perbedaan Maxus Mifa 7 dan Mifa 9 yang Bertarung di Segmen MPV Mewah
Perubahan Mengejutkan! 15 Artis Ini Tampil Memukau Setelah Veneer Gigi
Perjalanan Isra Miraj Nabi Muhammad, Lengkap dengan Sejarah dan Hikmahnya
Kualitas Udara Bangkok Terburuk ke-4 di Dunia, Pemerintah Gratiskan Naik Angkutan Umum Seminggu
VIDEO: Mantan Bupati Tangerang Ungkap Pagar Laut Sudah Ada Sejak 2014
Elon Musk MU Pakai Blockchain Buat Lacak Pemborosan Anggaran AS
Noda Merah di Rapor Alex Pastoor, Goreskan Rekor Pelatih yang Dipecat Paling Dini
Begini Curhatan Pengguna TikTok usai Aplikasi Aktif Lagi di AS: Rasanya Ada yang Janggal!
Mengenal Turunani, Tradisi Lisan dan Nyanyian Adat Gorontalo yang Melegenda
Seperti Indonesia, Bursa Saham Australia, Taiwan, dan Korea Selatan Tutup
Libur Panjang Isra Mi'raj dan Imlek, Penyeberangan Merak-Bakauheni Melonjak 130%