Liputan6.com, Jakarta - Keberadaan kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) telah menjadi ancaman serius di Indonesia. Pemerintah mencatat 56 WNI telah bergabung dengan kelompok teroris itu, sementara 514 lainnya diduga menjadi bagian dari ISIS.
ISIS dikenal sebagai kelompok sadis yang tak segan-segan memenggal kepala atau membakar hidup-hidup tahanannya. Kendati demikian, masih banyak saja orang, khususnya WNI yang ingin bergabung dengan kelompok radikal yang berbasis di Irak dan Suriah itu.
Baca Juga
Kementerian Komunikasi dan Informatika pada Selasa (24/3/2015) mengungkapkan, ISIS memilih menyebarkan pahamnya melalui jalur dunia maya. Saat ini tercatat lebih dari 70 situs yang terkait ISIS dan terorisme.
Advertisement
Berbeda dengan kelompok teroris pendahulunya, Al Qaeda, ISIS merekrut anggota baru tak melulu menggunakan pendekatan ideologi. Mereka juga menggunakan pendekatan lain, yakni ekonomi, teknologi tinggi, dan hubungan asmara untuk para perempuan. Tak heran banyak yang tergiur bergabung dengan kelompok garis keras itu, meski nyawa taruhannya.
Berikut cara ISIS melancarkan rayuannya merekut anggota baru, khususnya anak-anak muda yang belum banyak mengenal Islam.
Motif ISIS...
Motif Bergabung dengan ISIS
Motif Bergabung dengan ISIS
Kepala Badan Intelejen Negara (BIN) Marciano Norman mengungkapkan, ada 2 motif utama yang digunakan ISIS untuk merekrut anggota baru, yakni keyakinan atau agama dan ekonomi.
"Tentunya bagi mereka yang punya paham sama dalam mencapai tujuannya gabung dengan kelompok radikal. Tapi ada juga yang motifnya murni karena ekonomi," ujar Marciano di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 17 Maret 2015.
Dari motif ekonomi, ISIS menjanjikan gaji besar bagi mereka yang mau bekerja di objek vital milik kelompok radikal itu. ISIS menawarkan gaji puluhan hingga ratusan juta bagi yang mau bergabung.
Modus ISIS...
Advertisement
Modus ISIS Rekrut Anggota
Modus ISIS Rekrut Anggota
ISIS terhitung lihai mencari pengikutnya. Banyak cara yang tak diduga-duga digunakan oleh kelompok teroris tersebut untuk merekrut anggota baru. Modusnya antara lain menjanjikan upah tinggi, janji hidup enak, hubungan asmara, menyebarkan video propaganda, dan menawarkan umrah gratis.
Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Nusron Wahid mengatakan, sebagian dari sekitar 8.000 TKI yang bekerja di Suriah diyakini telah mendukung dan bergabung dengan ISIS.
Di Kabupaen Mesuji, Lampung, 20 WNI tak kembali ke Tanah Air setelah mengikuti paket umrah gratis. Diduga kuat, umrah gratis berujung pada ajakan bergabung dengan ISIS.
ISIS menargetkan anak-anak muda untuk bergabung dengan mereka. Pada 17 Februari lalu, 3 remaja putri Inggris terekam kamera tersembunyi terbang dari London ke Istanbul tanpa pengawalan orang dewasa. Mereka yang 2 di antaranya berusia 15 dan satunya 16 tahun, diduga hendak bergabung dengan ISIS.
Di Australia, 2 remaja berusia 16 dan 17 tahun ditahan di Bandara Sydney. Keduanya diduga hendak terbang ke luar negeri untuk bergabung dengan ISIS.
Wartawati Prancis yang pernah menyamar menjadi wanita muda dan bergabung di situs milik ISIS, mengaku dipacari oleh komandan ISIS dan mengajaknya bergabung ke Suriah. Hal ini terjadi pada hampir semua perempuan muda yang kontak dengan kelompok radikal itu. Para pria ISIS mengiming-imingi remaja putri dengan perlakukan bak putri jika mereka bergabung dengan ISIS. Sedangkan para remaja lelaki dipropaganda teknologi canggih terkini.
Melalui video, ISIS mencuci otak sasarannya di seluruh dunia dengan video-video berkualitas tinggi dan canggih sekelas Hollywood. Video yang beredar baru-baru ini berjudul 'Cahaya Tarbiyah di Bumi Khilafah' memperlihatkan anak-anak usia di bawah 15 tahun yang diduga dari Indonesia tengah belajar perang.
Rute ISIS...
Jalur atau rute yang digunakan
Jalur atau rute yang digunakan
Mereka yang hendak ke Suriah untuk bergabung dengan ISIS umumnya menggunakan rute atau jalur yang tak lazim. Guna mengelabui petugas, mereka seringkali terbang ke negara yang tak dicurigai, baru kemudian berbelok ke Turki. Dari Turki mereka menyebrang ke Suriah yang merupakan basis ISIS.
Rute yang dipakai untuk ke Suriah:
- Rute wisata, melalui Turki dan kemudian menyeberang ke Suriah.
- Rute umrah, melalui Arab Saudi lalu ke Yordania dan kemudian ke Suriah
- Rute belajar, dari Mesir lalu ke Yordania baru kemudian ke Suriah.
Banyak WNI yang berangkat bersama keluarga untuk menetap dan melepaskan kewarganegaraan mereka.
Sanksi untuk ISIS...
Advertisement
Sanksi untuk anggota ISIS
Sanksi untuk anggota ISIS
Warga negara Indonesia yang terbukti bergabung dengan ISIS akan dijerat Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pemberantasan Terorisme.
Hukuman lebih keras, kata Wakil Presiden Jusuf Kalla, yakni bisa kehilangan kewarganegaraan Indonesia. "Kalau dia ikut berperang dan itu suatu negara, dia bisa kehilangan kewarganegaraan. Itu ada di UUD," tegas JK di Kantor Wapres, Jakarta, Rabu 18 Maret 2015.
Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly mengungkapkan, pihaknya saat ini sedang membahas pencabutan paspor terhadap WNI yang diduga bergabung dengan ISIS. (Sun/Sss)