Liputan6.com, Jakarta - Buruh kembali turun ke jalan untuk menyuarakan tuntutan pada pemerintah. Juru Bicara Wakil Presiden Husain Abdullah mengatakan, demo merupakan hak tiap warga negara, akan tetapi jangan anarki.
"Para buruh kan juga sudah biasa menggelar demo damai, mereka sudah terbiasa tidak berbuat anarkis, semoga saja demo hari ini berlangsung seperti itu lagi," kata Husain kepada Liputan6.com, di Jakarta, Selasa (1/9/2015).
Husain menerangkan, harapan buruh dan pemerintah tidak berbeda. Semua berujung pada peningkatan kesejahteraan. Agar hal itu bisa terwujud, pemerintah perlu suasana yang kondusif dan aman.
"Harapan buruh dengan pemerintah kan sama, keduanya ingin melihat Indonesia maju dan sejahtera, agar penghasilan rakyat termasuk buruh meningkat disertai keadilan dan pemerataan," tutur dia.
"Untuk mencapai itu, baik pemerintah maupun buruh membutuhkan suasana kerja yang aman," tambah Husain.
Husain mengatakan, para buruh wajib mengikuti prosedur saat melakukan aksi demo. Salah satunya, dengan seizin kepolisian dengan mengikuti prosedur yang ada.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok pun sudah mempersiapkan diri untuk menghadapi demo buruh tersebut. Ia menyampaikan beberapa pesan yang harus dipenuhi buruh selama beraksi.
"Tolong jangan rusak taman, pot, segala macam, apalagi loe rusak-rusak lampu gitu," ujar Ahok di Balaikota.
Ahok memastikan akan menggugat mereka yang ketahuan merusak fasilitas umum selama demo buruh. Mengingat perusakan sudah sangat sering terjadi.
Sebanyak 8.542 personel Kepolisian dari Polda Metro Jaya dan Mabes Polri akan bersiaga menjaga aksi massa tersebut agar tetap tertib dan kondusif.
‎Dalam aksinya kali ini, massa buruh telah menyiapkan sejumlah tuntutan, antara lain, meminta pemerintah menurunkan harga barang dan harga bahan bakar minyak (BBM), mendesak pemerintah untuk melindungi buruh dari ancaman pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat anjloknya nilai tukar rupiah, menolak masuknya tenaga kerja asing (TKA) terlebih di tengah ancaman PHK pekerja lokal. (Mvi/Mut)
Jubir JK: Demo Buruh Jangan Anarkis
Husain menerangkan, harapan buruh dan pemerintah tidak berbeda.
diperbarui 01 Sep 2015, 11:52 WIBDiterbitkan 01 Sep 2015, 11:52 WIB
Kamis (01/05/14) ratusan ribu buruh mengikuti aksi Hari Buruh Internasional yang jatuh pada 1 Mei 2014 di Gelora Bung Karno, Jakarta (Liputan6.com/Miftahul Hayat)
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Resep Botok Tahu Tempe, Hidangan Tradisional Lezat dan Bergizi
VIDEO: 1 Pelaku Begal Mobil di Tol Plumpang Ditangkap, 5 Lainnya Buron
Resep Soto Semarang yang Lezat dan Menyegarkan
Resep Pindang Serani, Hidangan Lezat Khas Jepara
34 Resep Daging Kambing Lezat untuk Hidangan Spesial
Resep Kacang Telur Renyah Tahan Lama, Panduan Lengkap Membuat Camilan Favorit
Resep Bumbu Kacang Sate Ayam yang Lezat dan Mudah Dibuat
Resep Jengkol Balado, Hidangan Pedas Khas Nusantara yang Menggugah Selera
Begal Bersenjata Tajam Beraksi di Jakarta Utara dan Pusat, Rampas Sepeda Motor
Profil Naykilla Penyanyi Lagu Garam dan Madu yang Viral, Lahir dari Keluarga Musisi dan Sudah Punya Lagu sejak 2019
Resep Asinan Sayur Betawi yang Menyegarkan dan Lezat, Bahan-Bahan Mudah Ditemukan di Dapur
11 Hidangan Kuliner Palembang Terkenal dan Ikonik, Siap Menggugah Selera