Liputan6.com, Jakarta - Polisi belum melakukan pengalihan arus lalu lintas, walau ribuan buruh telah memenuhi Monas. Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Risyapudin masih memantau kondisi lalu lintas. Pengalihan arus merupakan senjata pamungkas mencegah kemacetan panjang di Ibukota.
"Untuk sementara, kita situasional saja. Yang akan kita nilai kepadatan massa dan kendaraan di Bundaran Patung Kuda," kata Risyapudin di Bundaran HI, Jakarta, Selasa (1/9/2015).
Rekayasa lalu lintas akan diberlakukan jika polisi melihat eskalasi massa yang datang membludak. Ada 2 titik yang menjadi tolok ukur kepadatan ini, yakni di Bundaran HI dan menjelang Patung Kuda untuk memberlakukan rekayasa lalu lintas.
Jika massa yang berunjuk rasa membludak, "Harmoni kita alihkan ke Juanda, dari Jalan Abdul Muis juga akan kita luruskan. Dari Monas ke Sarinah dan Kebon Sirih akan diluruskan juga," jelas Risyapudin.
Meski demikian, Transjakarta tetap akan beroperasi. Hanya, ada minimalisasi lajur jelang Silang Merdeka Barat.
"Untuk bus Transjakarta akan kita lancarkan, kita lokalisir ambil satu lajur menuju arah utara dan selatan," pungkas Risyapudin. (Bob/Yus)
Rekayasa Arus Lalin Dilakukan Situasional Selama Demo Buruh
Rekayasa lalu lintas akan diberlakukan jika polisi melihat eskalasi massa yang datang membludak.
Diperbarui 01 Sep 2015, 13:03 WIBDiterbitkan 01 Sep 2015, 13:03 WIB
Ratusan buruh bergerak dengan berjalan kaki memenuhi seluruh Jalan Raya Serpong menuju BSD dan pintu tol yang membuat lalu lintas lumpuh. (Naomi Trisna/Liputan6.com)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pramono Minta Pembangunan RSUD Cakung Selesai Tepat Waktu, Targetkan Beroperasi Akhir 2026
Kemacetan Horor di Pelabuhan Tanjung Priok, Pakar: Tanda Sistem Logistik Bermasalah
Libur Panjang Paskah, 108.647 Tiket Kereta Api Jarak Jauh Ludes Terjual
Komnas HAM Minta Kasus Dugaan Eksploitasi Mantan Pemain Sirkus OCI Diselesaikan Secara Hukum
Pelindo Beri Kompensasi Biaya Tol hingga Akses Pelabuhan demi Atasi Kemacetan di Tanjung Priok
Gempa Hari Ini Jumat 18 April 2025: Getarkan Dua Wilayah Indonesia
Pelindo Batasi Arus Keluar-Masuk Kontainer Buntut Macet Parah di Tanjung Priok
Libur Panjang Paskah, ASDP Antisipasi Lonjakan di Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk
Macet Horor di Tanjung Priok, Pelindo Targetkan Antrean Truk Peti Kemas Selesai Minggu
PSI Nilai Silaturahmi dan Halalbihalal ke Tokoh Politik Saat Lebaran Merupakan Tradisi Baik
Tia Rahmania Menang Gugatan di PN Jakpus, Guntur Romli PDIP: Belum Inkracht
Ridwan Kamil Resmi Laporkan Lisa Mariana ke Bareskrim Polri