Liputan6.com, Cilegon - Terpilihnya Provinsi Banten sebagai tuan rumah puncak perayaan HUT ke-70 TNI membuat provinsi yang dipimpin Gubernur Rano Karno itu bangga. Bagaimana tidak, perayaan yang berlangsung Senin kemarin sekaligus menjadi momen penting untuk napak tilas sejarah lahirnya Pahlawan Nasional dari Bumi Jawara.
"Kita semua tentu merasa bangga dan terhormat karena penunjukan ini sekaligus merupakan napak tilas bagi warga Banten, yang telah melahirkan para pejuang kemerdekaan," kata Gubernur Banten Rano Karno di Cilegon, Banten, Selasa (6/10/2015).
Tanah Banten, kata Rano, adalah tanah kelahiran banyak pahlawan yang telah mendarmabaktikan hidupnya untuk kejayaan Indonesia.
Masih kata Rano yang akrab disapa Bang Doel, TNI harus benar-benar kembali mengingat sejarahnya yang dikandung, dilahirkan, dan dibesarkan oleh rakyat.
Berdasarkan amanah Presiden Jokowi, TNI jangan pernah sekalipun menyakiti hati rakyat. Menyakiti orang tua yang telah melahirkannya.
"TNI lahir dari rahim rakyat dan TNI sejak kelahirannya telah membuktikan dedikasinya selama ini untuk menjaga kedaulatan dan merawat harkat, martabat, dan kehormatan kita semua sebagai sebuah bangsa," terang Rano.
Sebagai Gubernur Banten, Rano mengapresiasi profesionalisme TNI yang telah menjaga kedaulatan dan harga diri bangsa Indonesia di pulau terluar, wilayah perbatasan, wilayah terpencil, hingga menjaga perdamaian di luar negeri bersama PBB.
"Saya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada TNI yang telah mendaulat Banten sebagai tempat puncak peringatan HUT ke-70 TNI kali ini. Tetaplah berjaya di darat, laut, dan udara. Tetaplah menjadi kebanggaan bagi kita semua," ucap Rano Karno. (Sun/Sss)
Napak Tilas TNI Lahir dari Rahim Rakyat ala Rano Karno
TNI harus benar-benar kembali mengingat sejarahnya yang dikandung, dilahirkan, dan dibesarkan oleh rakyat.
diperbarui 06 Okt 2015, 09:03 WIBDiterbitkan 06 Okt 2015, 09:03 WIB
Rano Karno acungkan jempol saat pelantikan dirinya sebagai Gubernur Banten di Istana Negara, Jakarta, Rabu (12/8/2015). Rano menggantikan Ratu Atut yang turun sebelum masa jabatannya habis karena dipidana dalam kasus korupsi. (Liputan6.com/Faizal Fanani)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Fungsi Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Nasional: Peran Vital dalam Kesatuan Bangsa
Terungkap, Wanita yang Tewas di Kontrakan Pondok Aren Dibunuh Anggota TNI
Ciri-Ciri Usus Buntu pada Wanita: Kenali Gejala dan Penanganannya
Arti Mimpi Celana Pendek: Simbol Kebebasan dan Ekspresi Diri
Apa Itu Kanker Stadium 4? Simak Penjelasan dan Jenis-Jenisnya Secara Lengkap
Jakarta Terbitkan Ingub Efisiensi Anggaran: Perjalanan Dinas hingga Studi Banding Dipangkas
Benarkah Kita Tak Perlu Mandi Setiap Hari? Ini Penjelasan Ilmuwan
4 Potret Tissa Biani Berbalut Seragam Sekolah Perankan Jadi Anak SMP, Baby Face Dipuji Masih Cocok
Menanti Ekstradisi Paulus Tannos dari Singapura, Babak Baru Kasus Korupsi E-KTP?
Menu Sahur dan Buka Puasa 30 Hari, Inspirasi Masakan Lezat Selama Ramadhan!
UAH Jabarkan Makna Gerakan dan Bacaan Sholat, Agar Sholatmu Tak Hampa
6 Fakta Kemendikdasmen Resmi Ganti PPDB dengan SPMB di PPDB 2025