Poros Muda Golkar Ingin Bertemu JK, Bahas Munas?

Sebelumnya, Poros Muda Golkar telah menemui Ketua Mahkamah Partai Munas Riau Muladi.

oleh Silvanus Alvin diperbarui 12 Nov 2015, 20:50 WIB
Diterbitkan 12 Nov 2015, 20:50 WIB
20151019- Jusuf Kalla-Jakarta
Wakil Presiden RI, Drs. H. Muhammad Jusuf Kalla saat wawancara khusus dengan Tim Liputan6.com, Jakarta, Senin (19/10/2015). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu inisiator Poros Muda Golkar, Ahmad Doli Kurnia mengatakan, pihaknya akan terus menggelar safari politik dengan menemui para sesepuh partai. Dalam waktu dekat, mereka akan menemui mantan Ketua Umum Golkar sekaligus Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK.

"Senin depan kita akan ketemu Pak Akbar, lalu kami akan menemui Pak JK, kemudian Pak Luhut. Lalu nanti hasilnya disampaikan ke Pak Ical (Aburizal Bakrie) dan Pak Agung (Agung Laksono)," ucap Doli di rumah politikus senior Golkar Ginandjar Kartasasmita, Jakarta, Kamis (12/11/2015).

Sebelumnya, Poros Muda Golkar telah menemui Ketua Mahkamah Partai Munas Riau Muladi. Keinginan besar mereka adalah segera dihelat musyawarah nasional (munas) untuk melahir‎kan kepengurusan baru.

‎"Intinya meminta akhiri konflik Golkar. Ini tak menguntungkan siapa-siapa. Simpatisan itu sudah capai dan di pilkada ada kader yang memilih independen," tutur dia.

"Ini situasi buruk dan mengancam partai. Jadi didorong kedua pihak bertemu dan melakukan musyawarah mufakat secara cepat," tambah Doli.

Poros Muda Golkar, lanjut Doli, juga merupakan gabungan dari kedua pengurus yang sedang berseteru. Hal ini memberikan bukti bahwa kader muda ingin segera tercapai persatuan Golkar.

"‎Generasi muda Golkar, ada yang dari Munas Bali, Munas Ancol, dan tidak keduanya, merasa sesama teman tapi diajak ribut-ribut. Kita sudah lelah. Jadi kita dorong senior kita untuk duduk bersama," tandas Doli. (Ans/Ali)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya