Kapolres: Terduga Teroris di Malang Terkait Bom Thamrin

Densus 88 Antiteror bersama Polres Malang menggeledah 4 rumah terduga teroris.

oleh Zainul Arifin diperbarui 20 Feb 2016, 17:40 WIB
Diterbitkan 20 Feb 2016, 17:40 WIB
Zainul Arifin/Liputan6.com
Densus 88 Antiteror geledah rumah terduga teroris di Malang (Zainul Arifin/Liputan6.com)

Liputan6.com, Malang - Para terduga teroris yang ditangkap di Desa Ngijo, Malang, Jawa Timur, diduga masih terkait dengan bom di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis 14 Januari lalu.

Kendati demikian, aparat memilih menunggu hingga selesainya pemeriksaan lebih lanjut.

"Informasinya masih terkait dengan itu (tragedi bom Thamrin). Tapi sekarang tunggu kami selesai bekerja dulu," kata Kapolres Malang, AKBP Yudho Nugroho di Malang, Sabtu (20/2/2016).


Densus 88 Antiteror bersama Polres Malang menggeledah 4 rumah pelaku. Antara lain di rumah Badrodin, Jalan Kamboja 43 Perumahan Green Hils, rumah Achmad Ridho Wijaya di Perum Griya Permata Alam Blok JM, rumah Rudi Dusun Kedawung Desa Ngijo serta rumah Romli di Dusun Jetis, Desa Mulyo Agung, Kecamatan Dau.

"Nanti pasti dirilis langsung di Mabes Polri. Terpenting, kami terima kasih atas dukungan semua pihak," ujar Yudho.

Sebelumnya, Yudho menegaskan para pelaku ini terkait dengan teroris yang ditangkap di Jakarta, Jawa Barat dan Jawa Tengah, beberapa waktu lalu.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya