Asyik Mancing Usai Hujan, Udin Tewas Tertimbun Longsor di Bogor

Tebing setinggi 20 meter di belakang pemancingan longsor sehingga mengakibatkan Udin tertimbun.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 28 Feb 2017, 04:15 WIB
Diterbitkan 28 Feb 2017, 04:15 WIB
Tanah longsor di Bogor
Tanah longsor di Bogor

Liputan6.com, Jakarta - Udin Saripudin (62), warga Kampung Kramat RT 4/1, Kelurahan Panaragan, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, tewas tertimbun longsor, pada Senin (27/2/2017) sore. Peristiwa itu terjadi ketika Udin tengah asyik memancing ikan di empang tak jauh dari rumahnya.

Kusnadi (65), kakak kandung korban menuturkan, peristiwa longsor terjadi sekitar 14.30 WIB. Saat itu, ia bersama korban dan tiga rekannya yaitu Jarkasih (ketua RT), Adi, dan Agus tengah asyik memancing di empang berukuran sekitar 5x8 meter itu.

Tiba-tiba tebing setinggi 20 meter di belakang pemancingan longsor sehingga mengakibatkan Udin tertimbun. Sedangkan keempat orang lainnya selamat dari maut karena saat mendengar suara gemuruh langsung berlari.

"Sebelumnya sudah saya peringatkan, jangan diam di situ (di bawah tebing). Habis diguyur hujan takut longsor," kata Kusnadi, di lokasi kejadian.

Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Tagana Kota Bogor yang mendapat laporan langsung mendatangi tempat kejadian.

Tim SAR sempat kesulitan melakukan evakuasi mengingat tubuh bapak dua anak ini tertimbun material berupa tanah dan batu di dalam empang milik warga bernama Jaka. Setelah dua jam, petugas akhirnya berhasil mengevakuasi korban dalam keadaan sudah tidak bernyawa.

"Jenazah korban langsung dibawa ke RS Bhayangkara," kata Bambang Widianto, Komandan Regu BPBD Kota Bogor

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya