Menaker: Selamat Hari Buruh, Peringatilah dengan Kegembiraan

Ribuan buruh menghadiri acara tersebut. Dalam acara tersebut selain pentas musik, di sekitar panggung utama digelar aneka kegiatan.

oleh Liputan6 diperbarui 01 Mei 2017, 18:20 WIB
Diterbitkan 01 Mei 2017, 18:20 WIB
Ribuan buruh menghadiri acara tersebut. Dalam acara tersebut selain pentas musik, di sekitar panggung utama digelar aneka kegiatan seperti periksa kesehatan gratis, bazar, lomba memasak, wahan permainan, olahraga dan sebagainya.
Ribuan buruh menghadiri acara tersebut. Dalam acara tersebut selain pentas musik, di sekitar panggung utama digelar aneka kegiatan seperti periksa kesehatan gratis, bazar, lomba memasak, wahan permainan, olahraga dan sebagainya.

Liputan6.com, Jakarta Menteri Ketenaga Kerjaan M Hanif Dahkiri menghadiri perayaan Hari Buruh Internasional (May Day) 1 Mei 2017 yang dipusatkan di Gold Driving Range Senayan, komplek Gelora Bung Karno Jakarta.

“Selamat merayakan Hari Buruh. Peringatilah dengan penuh kegembiraan,” kata Menaker saat memberi sambutan pada acara yang digagas bersama antara serikat pekerja, pengusaha dan Kemnaker tersebut. “Tidak hanya dengan demonstrasi, tapi juga dengan kegiatan yang positif dan rekreatif.”

Demonstrasi, lanjutnya boleh, tapi jangan sampai menimbulkan kesan buruk dari gerakan buruh misalnya menciptakan ketakutan, kemacetan, dan sebagainya. Kalau soal tuntutan, tiap buruh pasti selalu punya tuntutan kenaikan kesejahteraan. Yang penting adalah pemerintah terus memperjuangkan kesejahteraan buruh.

“Pemerintah memastikan tiap tahun upah naik. Pemerintah juga menyediakan akses perumahan buruh yang terjangkau, akses kesehatan, akses pendidikan, transportasi buruh, akses modal untuk buruh dan sebagainya,” tantas Menaker.

Ribuan buruh menghadiri acara tersebut. Dalam acara tersebut selain pentas musik, di sekitar panggung utama digelar aneka kegiatan seperti periksa kesehatan gratis, bazar, lomba memasak, wahan permainan, olahraga dan sebagainya.

Di penghujung acara dilakukan pelepasan balon oleh perwakilan serikat pekerja, pengusaha dan Kemnaker. Pelepasan balon itu sebagai simbol harmonisasi hubungan tripartite antara buruh, pengusaha dan pemerintah dalam menyelesaikan masalah ketenagakerjaan. (*)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya