Liputan6.com, Cilacap - Presiden Joko Widodo atau Jokowi bertandang ke Pondok Pesantren Al-Ihya Ulumuddin, Cilacap, Jawa Tengah, untuk melakukan takziah atas wafatnya pimpinan Pondok Pesantren KH. Chasbullah Badawi. KH Chasbullah meninggal dunia pada Senin, 5 Juni 2017
"Saya atas nama pribadi, keluarga dan pemerintah ingin menyampaikan duka yang mendalam dan ikut berbelasungkawa atas meninggalnya Romo KH. Chasbullah. Mohon maaf pada saat beliau meninggalkan kita semuanya, saya tidak bisa hadir di pondok pesantren ini," kata Jokowi di lokasi, Kamis (15/6/2017).
Baca Juga
Usai bertakziah dan bertemu dengan pengurus pondok pesantren, Jokowi berkesempatan bertemu para santri. Pertemuan itu digunakan Jokowi untuk mengingatkan agar tetap menjaga ukhuwah islamiyah.
Advertisement
"Marilah kita jaga persaudaraan kita. Persaudaraan antarumat Muslim, Ukhuwah Islamiyah kita, kita jaga persaudaraan dengan umat agama-agama yang lain, Ukhuwah Wataniyah kita, agar kerukunan, persaudaraan di antara kita terjalin dengan baik," imbuh Jokowi.
Sebagai negara besar, Indonesia memiliki beragam agama, suku, dan ras. Keberagaman ini sudah selayaknya disyukuri dan dirawat dengan baik.
"Jangan sampai diantara kita masih ada yang saling menyalahkan, saling menjelekkan, saling mencemooh, saling mencela, kita lupa bahwa kita ini saudara," ucap Jokowi.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengajak para santri untuk menjaga kekuatan, potensi, keragaman, dan kebhinekaan yang sudah menjadi hukum dan takdir Allah. Inilah yang harus dijaga.
"Apabila kita betul-betul bisa menjaga persatuan kita, menjaga negara kesatuan Republik Indonesia, saya meyakini negara kita akan makmur dan sejahtera. Negara yang kita idam-idamkan," tutur Presiden.
Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam kunjungan tersebut antara lain Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Â
Tonton Video Menarik Berikut Ini: