Liputan6.com, Jakarta Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta bertemu Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Negara hari ini.
Menurut Gubernur DKI Anies Baswedan, pada pertemuan tersebut, Jokowi meminta Pemprov DKI memastikan pembangunan infrastruktur penunjang Asian Games 2018 dapat selesai tepat waktu atau sebelum Asian Games berlangsung yakni Agustus 2018.
"Beliau arahannya pastikan semua tepat waktu. Pastikan semua rencana berjalan dengan baik," kata Anies Baswedan di Balai Kota Jakarta, Rabu (25/10/2017).
Advertisement
Menurut dia, Jokowi meminta agar venue Asian Games seperti Stadion harus berstandar internasional.
"Beliau menggarisbawahi bahwa stadion harus kelas dunia multievents dan bisa dipakai untuk banyak hal," ujar Anies.
Selain itu, Jokowi memberitahukan 6 prioritas yang harus diperhatikan Pemprov DKI yakni Asian Games, MRT, LRT, Banjir, penataan kampung kumuh, penataan trotoar.
Soal reklamasi? Anies menyebut, tak ada pembicaraan khusus soal reklamasi.
"Reklamasi enggak dibicarakan, berarti engga jadi perhatian utama," tandas Anies Baswedan.
Â
Berbagi Pengalaman
Presiden Jokowi juga berbagi pengalaman saat memimpin DKI Jakarta kepada Anies Bawedan dan Sandiaga Uno.
Jokowi diketahui pernah menjadi Gubernur DKI pada 2012-2014.
"Ada pengalaman-pengalaman Beliau dalam mempimpin (Jakarta). Beliau menjelaskan pengalaman-pengalaman di birokrasi," kata Anies usai bertemu Presiden Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, (25/10/2017).
Selain itu, kata Anies Baswedan, Jokowi memberikan pengalamannya dalam berkomunikasi dengan DPRD dan warga. Kepada Anies-Sandi, Jokowi menyampaikan pentingnya berkomunikasi dengan semua pihak.
Jokowi berpesan kepada Anies-Sandi bahwa komunikasi akan menjadi kunci dalam memimpin Pemprov DKI. Hal itu pernah dilakukan Jokowi saat merelokasi daerah kumuh yang ada di Waduk Pluit, Jakarta Utara.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Advertisement