Panglima Gatot Antar Marsekal Hadi Tjahjanto Uji Kepatutan di DPR

Selain Gatot, KSAD Jenderal Mulyono dan KSAL Laksamana Ade Supandi juga turut mendampingi Hadi Tjahjanto.

oleh Ika Defianti diperbarui 06 Des 2017, 10:39 WIB
Diterbitkan 06 Des 2017, 10:39 WIB
Sosok Panglima TNI Pilihan Presiden Jokowi
Panglima TNI Gatot Nurmantyo (kanan) bersalaman dengan KSAU Hadi Tjahjanto di Istana Negara, Jakarta, Rabu (18/1) lalu. Surat pengajuan nama Hadi sebagai calon Panglima TNI diserahkan Mensesneg Pratikno ke DPR, Senin (4/12). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Hadi Tjahjanto menjalani fit and proper test atau uji kepatutan dan kelayakan sebagai calon Panglima TNI di Komisi I DPR. Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo turut mengantarkan Hadi ke DPR.

Jenderal Gatot dan Marsekal Hadi tiba di gedung DPR sekitar pukul 09.00 WIB. Selain Gatot, KSAD Jenderal Mulyono dan KSAL Laksamana Ade Supandi juga turut mendampingi Hadi.

Gatot mengatakan, Hadi Tjahjanto merupakan juniornya dari KSAL dan KASAD selama tiga tahun saat akademik.

"Bukan mendampingi, mengantar saja, ini sebagai wujud yang pertama Pak KSAD dan Pak KSAL seniornya Pak Hadi secara akademik tiga tahun," kata Gatot di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (6/12/2017).

Tak hanya itu, Gatot menyatakan penunjukan Hadi oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi dirasa tepat. Bahkan kata dia, Hadi bakal mampu memimpin TNI dalam pengawalan tahun politik di Indonesia.

"Mengapa Presiden tak memilih KSAD, KSAL, tapi Hadi sama-sama potensinya, karena mengawal pesta demokrasi sampai 2019," ujar dia.

Saksikan video di bawah ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya