Jusuf Kalla Tiba di Istanbul Hadiri KTT OKI

Jusuf Kalla dan istrinya, Mufidah beserta rombongan tiba di Bandar Udara Internasional Ataturk pukul 7.55 waktu setempat.

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Mei 2018, 16:33 WIB
Diterbitkan 18 Mei 2018, 16:33 WIB
JK Bertemu Wakil PM Turki Bahas Perdamaian Timur Tengah
Wapres Jusuf Kalla (kanan) menyambut Wakil PM Turki, Bulent Arinc (kiri) dalam pertemuan Bilateral Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia Afrika 2015 di Jakarta Convention Center, Kamis (23/4/2015). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK tiba di Istanbul, Turki, untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), Jumat (18/5/2018).

Jusuf Kalla dan istrinya, Mufidah beserta rombongan tiba di Bandar Udara Internasional Ataturk pukul 7.55 waktu setempat.

Jusuf Kalla dan rombongan disambut oleh Wakil Gubernur Istanbul, Dirjen Protokol Kemlu di Turki dan Atase Pertahanan RI di Ankara. Demikian dilansir dari Antara.

KTT Luar Biasa OKI digelar untuk menyikapi perkembangan terkini di Palestina, menyusul pemindahan kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) dari Tel Aviv ke Yerusalem pada 14 Mei 2018.

Pemindahan kantor Kedubes AS tersebut menimbulkan gejolak di perbatasan Gaza dan Israel hingga menelan korban dari masyarakat sipil.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Pemboikotan Peresmian Kedubes AS di Yerusalem

Setidaknya 54 dari 86 duta besar untuk Israel, memboikot upacara peresmian Kedutaan Besar Amerika Serikat di Yerusalem yang diselenggarakan oleh Kementerian Luar Negeri Israel pada Senin, 14 Mei, malam.

Seperti dilansir middleeastmonitor.com, Selasa (15/5/2018), surat kabar Israel, Haaretz, melaporkan bahwa sebagian besar negara Eropa tidak berpartisipasi dalam upacara peresmian Kedubes AS di Yerusalem.

Sejumlah duta besar seperti Rusia, Mesir, India, Jepang, dan Meksiko juga tidak menghadiri pembukaan misi diplomatik AS di Yerusalem.

Laporan Haaretz menyebutkan pula bahwa 32 duta besar berpartisipasi dalam upacara pembukaan Kedubes AS di Yerusalem, termasuk di antaranya empat dari anggota Uni Eropa, yakni Austria, Hongaria, Rumania, dan Republik Ceko.

Sementara itu, empat negara Eropa lainnya yang juga berpartisipasi dalam peresmian Kedubes AS di Yerusalem adalah Albania, Makedonia, Serbia, Ukraina, dan Georgia.

Dari benua Afrika, setidaknya 12 duta besar menghadiri upacara peresmian Kedubes AS di Yerusalem. Mereka adalah Angola, Kamerun, Republik Demokratik Kongo, Republik Kongo, Pantai Gading, Kenya, Sudan Selatan, Tanzania, Ethiopia, Nigeria, Zambia dan Rwanda.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya