Dampak Kemarau Panjang, Warga Bandung Barat Berebut Air Bersih

Ratusan warga terlibat antre untuk mendapatkan pembagian air bersih ini bukan hagi hal aneh.

oleh Maria Flora diperbarui 16 Okt 2018, 14:54 WIB
Diterbitkan 16 Okt 2018, 14:54 WIB

Fokus, Bandung Barat - Kekeringan akibat kemarau panjang membuat warga di Bandung Barat, Jawa Barat, makin kesulitan mendapatkan air bersih.

Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Selasa (16/10/2018), ratusan warga terlihat antre untuk mendapatkan air bersih di kawasan Gadobangkong, Bandung Barat. Saat pasokan air datang, warga pun berebut karean takut tidak kebagian. 

Kemarau panjang membuat air bersih semakin sulit didapatkan. Untuk kebutuhan sehari-hari warga harus antre untuk dapatkan bantuan dari pemeritah setempat. Kekeringan kini melanda tujuh kecamatan di Bandung Barat.

Kondisi sama juga dialami warga Subang. Seperti terlihat di Desa Tanjung Rasa Kidul, Kecamatan Patokbesi ini. Warga rela antre untuk meminta air bersih dari warga yang sumber airnya masih ada, karena hampir semua sumur warga telah kering. 

Makinmeluasnya wilayah yang dilanda kekeringan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI), Senin siang, menggelar salat istisqo dan doa minta hujan di Lapangan Gasibu, Kota Bandung.

Terkait kemarau panjang ini, BMKG menyatakan, saat ini sejumlah wilayah di Tanah Air memang sedang dilanda cuaca ekstrem. Namun, itu pertanda setiap menjelang datangnya musim penghujan. (Muhammad Gustirha Yunas)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya