Dukungan Alim Ulama kepada Jokowi

Habib Ahmad Ja'far berpendapat, bahwa Jokowi adalah orang baik karena tidak membeda-bedakan manusia

oleh Fitri Syarifah diperbarui 28 Mar 2019, 11:11 WIB
Diterbitkan 28 Mar 2019, 11:11 WIB
Dukungan Ulama untuk Jokowi
Habib Ahmad Ja'far berpendapat, bahwa Jokowi adalah orang baik karena tidak membeda-bedakan manusia

Liputan6.com, Jakarta Pasangan Calon Presiden (Capres) - Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 1, Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin, mendapatkan banyak dukungan dari kalangan alim ulama termasuk sejumlah habib, kiai, dan santri Nusantara. Salah satu dukungan dimaksud, berasal dari Habib Ahmad Ja'far Salim Alkaff.

Simak videonya di sini

Habib Ahmad Ja'far berpendapat, bahwa Jokowi adalah orang baik karena tidak membeda-bedakan manusia. "Jokowi tidak mengenal siapa pun. Tidak kenal lawan dan kawan, semuanya dia hafal. Demi apa? Demi bangsa dan tanah air dan keutuhan persatuan dan persaudaraaan yang luas," ujar Habib Ahmad Ja'far.

Nama Jokowi sendiri, menurut Habib Ahmad Ja'far, berasal dari salah satu Asmaul Husna yakni Al-Qawiy yang berarti Yang Maha Kuat. Dengan entitas tersebut, Habib Ahmad Ja'far yakin jika Jokowi memang sosok yang kuat iman dan prestasi kerjanya.

"Kali ini saya anjurkan keluarga saya, saya anjurkan kalau kalian mau memilih, silakan pilihlah orang yang dikenal dengan Jokowi dan kebetulan dari kalimat "Jaa Al-Qawi (datang orang yang kuat)," kata Habib Ahmad Ja'far dalam video yang beredar.  

Habib Ahmad Ja'far yakin, Jokowi yang didampingi oleh Ma'ruf Amin, yang memiliki arti orang baik dan amanat, bisa menjadikan Indonesia bersyariah tanpa ada khilafah. Ma'ruf Amin juga dikenal sebagai ahli ekonomi syariah. Maka dari itu, Habib Ahmad Ja'far pun menyinggung pihak yang mengaku khalifah tetapi justru memiliki maksud tersirat untuk menciptakan malapetaka dan keburukan. "Karena itu, Bangsa Indonesia yang ingin bahagia, tenteram, dan selamat dunia akhirat, saya yakin ada di nomor satu," kata Habib Ahmad Ja'far bak menegaskan.

Sementara itu, dukungan datang juga dari Habib Ja'far Alkaff, yang merupakan seorang tokoh berpengaruh di kalangan ulama, nahdliyin, dan santri. Pada 5 Februari 2018, Habib Ja'far Alkaff sempat menerima kedatangan Ma'ruf Amin, Cawapres #01, yang datang ke kediamannya di Semarang, Jawa Tengah.

Habib Ja'far Alkaff mendoakan Joko Widodo bersama Ma'ruf terpilih menjadi presiden dan wakil presiden di Pemilu 2019. Habib Ja'far juga mendoakan Jokowi-Amin agar dikenal dengan baik oleh orang-orang yang selama ini berprasangka buruk. "Pak Jokowi dadekna ping pindo (Pak Jokowi dijadikan untuk kedua kalinya). Negoro aman, makmur, berkah, tentrem, ayem tenan, rukun kabeh," panjat Habib Ja'far Alkaff saat berdoa.

Sebelumnya, Jokowi-Amin mendapatkan dukungan dari kiai dan santri, melalui kelompok Relawan Kiai dan Santri Nusantara yang diketuai oleh KH Syamsul Maarif dari Pengasuh Quranic Studies Program. KH Syamsul mengatakan sepak terjang dan kepemimpinan Jokowi dan Ma'ruf Amin, sudah teruji. Apalagi, keduanya mempunyai pengalaman yang luas serta memiliki segudang karya nyata yang manfaatnya dirasakan oleh seluruh komponen bangsa.

Kalangan santri, ulama, hingga tokoh agama, tentunya memahami bagaimana karakter pemimpin terbaik sesuai dengan teladan dalam Islam yakni shiddiq, amanah, tabligh, dan fathanah. Tak ayal bisa disimpulkan, dengan adanya pelbagai dukungan, Jokowi bisa menjalankan kepercayaan kembali memimpin Indonesia satu kali lagi. (Adv)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya