Kejaksaan Agung Tak Ingin Buru-Buru Sodorkan Nama Capim KPK

Hal itu karena, Kejaksaan Agung ingin menyodorkan calon pimpinan KPK yang memiliki kualitas yang baik.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Jun 2019, 01:06 WIB
Diterbitkan 22 Jun 2019, 01:06 WIB
Jaksa Agung H.M Prasetyo
Jaksa Agung H.M Prasetyo (Nur Habibie/Merdeka.com)

Liputan6.com, Jakarta - Jaksa Agung H.M Prasetyo mengatakan, pihaknya sudah mengantongi beberapa nama yang akan diajukan sebagai calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sebelumnya Polri telah mengajukan sembilan orang nama sebagai capim KPK, salah satunya yakni Wakabareskrim Irjen Antam Novambar.

"Masih dikantongi sama pihak Kejaksaan Agung," kata Prasetyo di Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Jumat (21/6/2019).

Ia pun mengaku, pihaknya tak tergesa-gesa dalam mengajukan anggotanya sebagai capim KPK. Terlebih, pihaknya tak mengajukan banyak nama.

"Kita mencermati betul malah enggak perlu harus banyak-banyak sih yang kita cari berkualitas berintergritas, kapabilitas. Makanya tentunya saya berpikir tidak harus buru-buru, masih tanggal 4 Juli, kita beri kesempatan orang lain mendaftar dulu, kita belakangan aja, belakangan tapi ikut menentukan," ujarnya.

Prasetyo mengatakan, sebelum mengajukan nama capim KPK, pihaknya sudah melakukan seleksi internal terlebih dahulu.

"Ada tracking dari kita, kita amati dulu dari semua aspek. Dari keluarganya, intergritasnya, track record-nya, prestasinya, kapabilitasnya, semuanya," jelasnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan berikut ini:


Ingin Calonkan yang Terbaik

Prasetyo menegaskan, pihaknya tak ingin terburu-buru untuk menyodorkan nama sebagai Capim KPK nanti. Hal itu karena, pihaknya ingin menyodorkan calon yang memiliki kualitas yang baik.

"Kita enggak akan buru-buru, yang pasti pada saatnya akan kita kirimkan. Mengenai jumlahnya seharusnya enggak penting. Yang penting mereka yang sudah kirim terjamin kualitasnya," pungkasnya.

Reporter: Nur Habibie

Sumber: Merdeka

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya