Hari Ini, DPR Gelar Sidang Paripuna Terakhir Periode 2014 - 2019

Sidang paripurna juga akan memutuskan Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Perkoperasian.

oleh Liputan6.com diperbarui 30 Sep 2019, 09:18 WIB
Diterbitkan 30 Sep 2019, 09:18 WIB
Sidang Terakhir Anggota MPR
Suasana Sidang Paripurna MPR Akhir Masa Jabatan Periode 2014-2019 di Gedung Nusantara, Kompleks MPR DPR RI Senayan, Jakarta, Jumat (29/7/2019). Sidang paripurna MPR ini dipimpin Ketua MPR Zulkifli Hasan didampingi para wakil ketua. (Liputan6.com/HO/Sopi)

Liputan6.com, Jakarta - DPR RI akan menggelar Sidang Paripurna pada Senin (30/9/2019) pagi, salah satu agendanya adalah pidato Ketua DPR Bambang Soesatyo dalam rangka penutupan masa bakti DPR periode 2014-2019.

Dilansir dari Antara, Sidang Paripurna juga mengagendakan laporan pimpinan Panitia Khusus (Pansus) DPR terkait hasil kajian pemerintah atas pemindahan Ibu Kota Negara.

Agenda ketiga, Sidang Paripurna DPR adalah pembahasan tingkat II atau pengambilan keputusan terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Perkoperasian.

Rapat Paripurna tersebut akan berlangsung pada pukul 10.00 WIB di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarta.

Aksi demonstrasi dikabarkan bakal mewarnai sidang paripurna penutupan anggota dewan periode 2014-2019. Rencananya, demonstrasi akan dilakukan lagi di depan Gedung DPR/MPR.

Polda Metro Jaya pun mengalihkan arus lalu lintas untuk mengantisipasi demonstrasi tersebut. Lalu lintas dari arah Semanggi ke Slip akan dilihkan ke Jalan Gerbang Pemuda.

"Persiapan pengamanan kegiatan penyampaian pendapat, sementara Semanggi arah ke Slipi dialihkan ke Jl. Gerbang Pemuda," tulis TMC Polda Metro Jaya di akun twitternya, Senin (30/9/2019).

Saat ini pun polisi sudah melaksanakan apel pengamanan penyampaian pendapat di Parkir Timur Senayan. "Situasi kondusif," tulis @TMCPoldaMetro.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya