Efek Domino Jet Pribadi Kaesang, Bakal Merembet ke Istana?

RS Darurat Corona Wisma Atlet Rawat 524 Pasien hingga Senin 6 April Pagi

Jumlah pasien yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Corona Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat mencapai 524 orang.

oleh Yopi Makdori diperbarui 06 Apr 2020, 11:45 WIB

Diterbitkan 06 Apr 2020, 11:45 WIB

Mengintip Kesiapan RS Darurat COVID-19 di Wisma Atlet Kemayoran

Petugas memeriksa alat pendukung perawatan pasien di Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 di Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Minggu (22/3/2019). RS Darurat Penanganan COVID-19 hampir 100 persen rampung. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Jumlah pasien yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Corona Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat mencapai 524 orang.

Wakil Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu (Wapangkogasgabpad), Brigjen TNI M Saleh Mustafa mengatakan, jumlah ini sesuai data yang dikumpulkan Senin (6/4/2020) pagi.

Pemerintah Siap Sulap Wisma Atlet di Jakarta Jadi Hunian ASN

Menurut dia, dari jumlah pasien terkait Corona tersebut, 333 orang di antaranya merupakan pria.

"191 wanita," kata Saleh dalam keterangan tertulisnya, Senin.

Sementara, jumlah pasien positif Covid-19 mencapai 274 orang. Sisanya merupakan orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP).

"ODP ada 63 orang, PDP 187," ungkap Saleh terkait perkembangan penanganan pasien terkait Corona di Wisma Atlet Kemayoran.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

20 ODP dan PDP Dipulangkan Kemarin

FOTO: Melihat Alat Pendukung Perawatan Pasien di RS Darurat COVID-19

Petugas memeriksa alat pendukung perawatan pasien virus corona COVID-19 di Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Minggu (22/3/2020). RS Darurat Penanganan COVID-19 dilengkapi dengan ruang isolasi, laboratorium, radiologi, dan ICU. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Rumah Sakit Darurat Virus Corona Covid-19 Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta telah merawat 524 pasien per Sabtu 4 Maret 2020. Terdapat 261 pasien positif corona, 185 orang dalam pemantauan (ODP), dan 78 pasien dalam pengawasan (PDP) di RS Darurat tersebut.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 20 pasien dengan kategori ODP dan PDP sudah diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing setelah dinyatakan negatif virus corona Covid-19.

"20 ODP dan PDP sudah diizinkan pulang ke rumah karena dinyatakan negatif Covid-19," kata Wapangkogasgabpad Brigjen TNI M Saleh Mustafa dalam keterangan tertulisnya, Minggu (5/4/2020).

Lanjutkan Membaca ↓