Tak Bisa Bayar Cicilan dan Nganggur karena Corona, Driver Taksi Online Bunuh Diri

Pengemudi taksi online ditemukan tewas di sebuah kebun kosong, Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, pada Senin 6 April 2020 malam di tengah wabah Corona.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 07 Apr 2020, 11:42 WIB
Diterbitkan 07 Apr 2020, 11:42 WIB
20151120-Ilustrasi Jenazah-iStockphoto
Ilustrasi Jenazah (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta - Pengemudi taksi online ditemukan tewas di sebuah kebun kosong, Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, pada Senin 6 April 2020 malam di tengah wabah Corona.

JL (33) diduga nekat mengakhiri hidup karena tak sanggup membayar cicilan kendaraan. Hal itu berdasarkan keterangan dari istri korban.

"Sebelumnya ada seorang laki-laki yang datang ke rumah menanggih cicilan kredit mobil, setelah itu korban sering melamun," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus dalam keterangannya, Selasa (7/4/2020).

Yusri mengatakan, driver taksi online itu diduga depresi. Menurut pengakuan istrinya, korban menganggur sejak wabah virus Corona menghantui Indonesia.

"Korban sudah hampir dua bulan tidak narik penumpang," ujar Yusri.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Ditemukan Anaknya

Jenazah
Ilustrasi Foto Jenazah (iStockphoto)

Yusri menerangkan, korban ditemukan pada pukul 18.15 WIB oleh anaknya di belakang rumah.

"Anaknya melihat korban sudah meninggal, kemudian memberitahukan ibu dan tetangganya untuk meminta menurunkan jasad korban," tutup dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya