Istana Minta Spanduk HUT ke-75 RI Tak Menampilkan Foto Jokowi

Jika ada lembaga atau kementerian yang terlanjur memasang baliho atau spanduk dengan menyertakan foto Jokowi, diminta untuk diturunkan.

oleh Liputan6.com diperbarui 09 Agu 2020, 20:42 WIB
Diterbitkan 09 Agu 2020, 20:42 WIB
Koalisi Masyarakat Sipil
Koalisi masyarakat sipil membawa spanduk dalam menggelar aksi saat kegiatan Car Free Day di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Minggu (1/9/2019). Mereka meminta agar Joko Widodo (Jokowi) berani mencoret calon pimpinan (Capim) KPK yang diduga bermasalah. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono mengimbau agar baliho atau spanduk HUT ke-75 Kemerdekaan RI tidak menampilkan foto Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

"Sebaiknya gambar lain, yang lain saja seperti pemandangan dan lain-lain," tegas Heru melalui keterangan tertulis, Minggu (9/8/2020).

Jika ada lembaga atau kementerian tertentu yang terlanjur memasang baliho atau spanduk dengan menyertakan foto Jokowi, maka diminta untuk diturunkan.

"Diharapkan demikian (diturunkan)," ucapnya.

Dia menambahkan, penurunan baliho atau spanduk yang memuat foto Jokowi tidak dilakukan oleh Kementerian Sekretariat Negara, melainkan oleh lembaga kementerian yang memasang spanduk atau baliho tersebut.

"Kementerian masing-masing menurunkan sendiri," ujar dia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Peringatan HUT Ke-75 Kemerdekaan RI mengambil tema Indonesia Maju. Kemudian disempurnakan dengan penambahan logo Bangga Buatan Indonesia.

Penyempurnaan tersebut disampaikan Menteri Sekretaris Negara Pratikno melalui surat edaran (SE) bernomor B-456/M.Setneg/Set/TU.00.04/06/2020 tertanggal 23 Juni 2020 dengan hal Penyempurnaan Penggunaan Tema dan Logo Peringatan HUT ke-75 Kemerdekaan RI Tahun 2020.

 

Reporter: Titin Supriatin/Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya