BNPB: 2.276 Bencana Alam Terjadi Sepanjang Januari hingga 17 Oktober 2020

Bencana banjir menjadi yang mendominasi yakni sebanyak 827 kejadian, disusul puting beliung 637 kejadian, dan longsor 416 kejadian.

oleh Rinaldo diperbarui 18 Okt 2020, 08:24 WIB
Diterbitkan 18 Okt 2020, 08:24 WIB
20170228-bencana-bogor-alam
Ilustrasi Bencana Alam di Bogor. (Liputan6.com/Achmad Sudarno)

Liputan6.com, Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sebanyak 2.276 bencana alam terjadi di seluruh wilayah Indonesia sepanjang Januari hingga 17 Oktober 2020.

Dikutip dari keterangan resmi BNPB di laman Twitter, Sabtu (18/10/2020), mayoritas bencana tersebut merupakan bencana hidrometeorologi atau bencana yang terjadi sebagai dampak dari fenomena meteorologi atau alam.

Bencana banjir menjadi yang mendominasi yakni sebanyak 827 kejadian, disusul puting beliung 637 kejadian, dan longsor 416 kejadian.

Dari ribuan bencana yang tercatat telah menyebabkan 4,5 juta orang terdampak dan harus mengungsi, 307 jiwa meninggal dunia, 25 orang hilang, serta 469 orang mengalami luka-luka.

Selain itu, menyebabkan 35.176 rumah rusak dengan skala ringan hingga berat dan sedikitnya 1.481 fasilitas umum juga terdampak. Kemudian bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) tercatat terjadi sebanyak 321 kejadian, lima kali erupsi gunung api.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Bencana Non-Alam

Sementara dampak bencana non alam yakni pandemi Covid-19 hingga Sabtu (17/10/2020) pukul 15.00 WIB total kasus terkonfirmasi positif mencapai 357.762 orang, 12.431 meninggal dunia, dan 281.592 orang telah dinyatakan sembuh.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya