Ruang Rawat Inap Pasien Covid-19 di RSUD Tangerang Penuh

Terjadinya kelebihan kapasitas pada ruangan inap dan ICU pasien Covid-19 tersebut disebabkan terjadinya peningkatan kasus pada beberapa pekan terakhir.

oleh Mevi Linawati diperbarui 22 Jun 2021, 20:06 WIB
Diterbitkan 22 Jun 2021, 19:59 WIB
FOTO: Varian Baru COVID-19 Ditemukan di Indonesia
Aktivitas warga terkonfirmasi COVID-19 di Rumah Karantina COVID-19 Hotel Yasmin, Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (17/6/2021). Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan membenarkan adanya 145 kasus variant of concern. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Ruang rawat inap untuk pasien Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang, Banten, saat ini sudah terisi penuh atau melebihi kapasitas (overload), bahkan ruang rawat intensive care unit (ICU) mencapai 93 persen.

Kepala Instalasi Hukum Publikasi dan Informasi (HPI) RSUD Kabupaten Tangerang, Hilwani mengatakan dari kapasitas 120 ruang inap pasien Covid-19 hingga kini sudah terisi penuh tidak tersisa.

"Untuk total ruang inap khusus pasien Covid-19 dan ICU ada 120, dengan kondisi sudah terisi semua," kata dia di Tangerang, Selasa (22/6/2021) seperti dikutip dari Antara.

Menurut Hilwani, terjadinya kelebihan kapasitas pada ruangan inap dan ICU pasien Covid-19 tersebut disebabkan terjadinya peningkatan kasus pada beberapa pekan terakhir dan juga banyaknya fasilitas kesehatan (faskes) lain yang mengirimkan pasiennya ke RSUD Kabupaten Tangerang sebagai rujukan.

"Memang pada pekan terakhir ini, di wilayah kita kasus Covid-19 meningkat drastis, bahkan pasien yang menunggu di IGD sudah ada 26 orang untuk dirawat," ujar dia.

Dengan kondisi dan situasi tersebut pihaknya harus berupaya menerapkan sistem seleksi bagi pasien khusus Covid-19. Di mana yang bisa masuk atau dirawat di rumah sakit hanya pasien dengan gejala berat saja.

"Selain sistem seleksi, kita saat ini sudah melakukan penambahan ruang transit atau cadangan dengan membangun tenda darurat khusus pasien Covid-19," kata Hilwani.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Nakes terjangkit Covid-19

Kemudian, banyak juga tenaga kesehatan (nakes) di wilayah Kabupaten Tangerang khususnya di RSUD rujukan, terjangkit virus Corona. Sehingga menyebabkan kekurangan sember daya manusia pada bidang kesehatan.

"Bahkan kasus peningkatan ini berdampak pada nakes kita yang terpapar, yang menyebabkan terjadinya pengurangan," ungkapnya.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang per 22 Juni 2021, angka kasus positif Covid-19 saat ini sudah mencapai 11.928 orang, kemudian pasien sembuh 11.091 orang, pasien yang menjalani perawatan 145 orang, pasien isolasi 422 orang, dan jumlah kasus pasien meninggal 264 orang.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya