Bobby Nasution: Pekan Kuliner Kondang Ajarkan UMKM Melek Digitalisasi

Pertunjukan Maping Visual berlatar gedung Warenhuis menandai dibukanya kembali Kesawan City Walk (KCW) dan Pekan Kuliner Kondang (PKK) Medan 2021.

oleh Gilar Ramdhani diperbarui 20 Nov 2021, 19:58 WIB
Diterbitkan 20 Nov 2021, 19:58 WIB
Bobby Nasution: Pekan Kuliner Kondang Ajarkan UMKM Melek Digitalisasi
Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution di Pekan Kuliner Kondang UMKM Medan Jumat (19/11/2021) malam.

Liputan6.com, Medan Pertunjukan Maping Visual berlatar gedung Warenhuis menandai dibukanya kembali Kesawan City Walk (KCW) dan Pekan Kuliner Kondang (PKK) Jumat (19/11/2021) malam. 

Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution tampak hadir bersama istri Kahiyang Ayu. Sebelum menyaksikan pertunjukan maping visual tersebut, Bobby melihat-lihat stand yang berjumlah sekitar 60 stand beragam kuliner. Mulai kuliner khas lokal Medan hingga kuliner mancanegara tersedia. 

Pada salah satu stand Bobby bersama Kahiyang dan Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman mencicipi salah satu kuliner. 

"Ini bayarnya cashless ya. Jadi bisa via Qris. Ada diskon up to 60 persen juga," kata Bobby. 

Memang sejatinya, salah satu maksud digelarnya kembali KCW dan PKK adalah untuk mengedukasi masyarakat dan pelaku UMKM agar melek digitalisasi. 

Hal itu ternyata memang sesuai dengan visi mayoritas pedagang. Ina Nasution, salah satu peserta stand kuliner yang menjual masakan khas Jepang bernama Mentai Keiko lebih suka menerima cashless

"Apalagi pandemi kan, lebih aman non tunai. Jadi even ini pas sekali, kita pelaku UMKM bisa  kembali aktif. Alhamdulillah dalam lima jam saja laku hampir 30 porsi," kata Ina.


Kapasitas Festival Kuliner

Bobby Nasution: Pekan Kuliner Kondang Ajarkan UMKM Melek Digitalisasi
Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution di Pekan Kuliner Kondang (PKK) Jumat (19/11/2021) malam.

Meski begitu diminati masyarakat Medan, Bobby Nasution mewanti agar pelaksanaan even ini benar-benar taat Prokes. Dari Jalan Ahmad Yani hingga Warenhuis bisa menampung sebanyak 3.500 pengunjung. 

"Namun kita batasi hanya maksimal 2.000 pengunjung. Itu bisa kita cek lewat aplikasi Peduli Lindungi. Itu wajib ya. Masyarakat datang harus sudah vaksin dan harus dicek Peduli Lindungi. Prokes ketat," lanjut Bobby. 

"Terima kasih kepada Shopee yang support kegiatan ini. Kepada seluruh unsur Forkopimda, kepada masyarakat Medan terimakasih dan saya imbau agar terus taat Prokes," lanjut Menantu Presiden Jokowi itu. 

PKK ini akan berlangsung selama tiga hari ke depan. Buka mulai pukul 16.00 hingga pukul 21.00 Wib. Ada sebanyak 60 stand yang ikut dengan menjajakan aneka kuliner. Pengunjung yang datang wajib sudah vaksin dan taat Prokes.

 

(*)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya