Polisi Gandeng Puslabfor Ungkap Penyebab Kebakaran Indekos di Tambora

Polisi menggadeng Puslabfor Polri untuk mengungkap penyebab kebakaran yang menghanguskan indekos di Jalan Duri Selatan 1, RT06/RT02, No. 10, Duri Selatan, Tambora, Jakarta Barat

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 18 Agu 2022, 17:40 WIB
Diterbitkan 18 Agu 2022, 17:40 WIB
Polisi mengusut penyebab kebakaran indekos di Jalan Duri Selatan 1, RT 06/02, No. 10, Duri Selatan, Tambora, Jakarta Barat pada Rabu (17/8/2022). Kebakaran menewaskan enam orang penghuni kos.
Polisi mengusut penyebab kebakaran indekos di Jalan Duri Selatan 1, RT 06/02, No. 10, Duri Selatan, Tambora, Jakarta Barat pada Rabu (17/8/2022). Kebakaran menewaskan enam orang penghuni kos.

Liputan6.com, Jakarta - Polisi menggadeng Puslabfor Polri untuk mengungkap penyebab kebakaran yang menghanguskan indekos di Jalan Duri Selatan 1, RT06/RT02, No. 10, Duri Selatan, Tambora, Jakarta Barat pada Rabu (17/8/2022). Dugaan sementara, api bersumber dari hubungan arus pendek listrik.

"Betul. Dugaan sementara terjadi korsleting listrik. Tapi kan masih diduga, belum pasti. Makanya Puslabfor kami panggil untuk cek," kata Kapolsek Tambora, Kompol Rosana Albertina Labobar saat dihubungi, Kamis (18/8/2022).

Wanita yang akrab disapa Ocha mengatakan, pihaknya telah memeriksa sembilan orang saksi. Adapun tujuh saksi diantara merupakan penghuni Indekos yang selamat.

"Kita dari Polsek Tambora sudah memeriksa 9 saksi. Suami-istri pemilik kosan, dua korban luka bakar, 5 penghuni kos lainnya yang selamat," ujar dia.

Berdasarkan pemeriksaan saksi, api muncul pertama kali dari salah satu kamar penghuni kosan yang berada di lantai 2. Ada salah satu saksi yang mengaku meninggalkan kosan dalam keadaan kipas angin yang masih menyala.

"Dia (saksi) keluar jam 5 pagi. Kemudian dia lupa mencabut kipas angin. Jadi kipas anginnya dalam keadaan nyala. Dan memang pada saat kebakaran kita cek. Cuk dari kipas angin itu masih ada. Kita kompare dengan kesaksian dia. Dan penyidik datang melihat bahwa benar kipas angin itu masih dalam keadaan dicuk," ujar dia.

Lebih lanjut Ocha menerangkan, obyek yang terbakar bangunan ruko. Namun, tiga lantai diantaranya disewakan oleh pasangan suami-istri sebagai tempat kos.

"Jadi 3 lantai ini dibuat kosan 16 pintu. Data yang dimiliki pemilik kos itu ada 22 penghuni dan pada saat kejadian tidak semua penghuni ada di tempat. Karena beberapa udah berangkat kerja," ujar dia.

6 Orang Meninggal

Ilustrasi Garis Polisi (AFP)
Ilustrasi Garis Polisi (AFP)

Sebelumnya, Kebakaran menghanguskan Indekos di Jalan Duri Selatan 1, RT06/RT02, No. 10, Duri Selatan, Tambora, Jakarta Barat pada Rabu 17 Agustus 2022.

Kasie Ops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Syarifudin menyebut, sedikitnya enam orang meninggal dunia.

"Luka-luka 2 orang dan meninggal enam orang," kata Syarifudin dalam keterangan tertulis, Rabu 17 Agustus 2022.

Syarifudin mengatakan, kebakaran terjadi sekira pukul 06.36 WIB. Adapun, obyek terbakar bangunan ruko empat lantai yang dijadikan indekost. Sebanyak 20 mobil dikerahkan ke lokasi.

"Dugaan penyebab dalam proses penyelidikan," kata dia.

Syarifudin mengatakan, pihaknya langsung berupaya mengevakusi para korban. Informasi yang diterima, indekos dihuni 28 orang. Sebagian penghuni yang terjebak berada di lantai tiga dan lantai empat.

"Jadi di dalam kos itu ada 28 orang penghuni kos. Jadi untuk yang dibawah aman semua," ujar dia.

Infografis Tragedi Kebakaran Lapas Tangerang. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Tragedi Kebakaran Lapas Tangerang. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya