Liputan6.com, Jakarta Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyatakan pihaknya mencalonkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden PSI untuk Pilpres 2024.
Terkait hal tersebut, dinilai tepat dan wajar. Pasalnya, sosok Ganjar dinilai bisa punya kedekatan dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi, sehingga dianggap bisa melanjutkan programnya.
Advertisement
Baca Juga
"Sebagai partai pendukung, PSI jelas menginginkan pengganti Jokowi adalah orang yang punya kedekatan dengan Jokowi, dan bisa melanjutkan program pembangunan Jokowi. PSI melihat, Ganjar punya kedekatan politik dengan Jokowi, mereka sama-sama berasal dari PDI Perjuangan," kata Dosen FISIP Universitas Bung Karno, Faisal Chaniago, Rabu (5/10/29022).
Menurut dia, ini penting karena PSI yakin dengan pembangunan Jokowi, sehingga perlu sosok yang bisa melanjutkan program tersebut. Apalagi, Ganjar mendukung program pembangunan yang dilakukan oleh mantan Wali Kota Solo tersebut.
"Sementara dari sisi ideologi, antara PSI dan Ganjar mempunyai kesamaan, yaitu nasionalisme. Jika ada kesamaan ideologi akan memudahkan antara PSI dan Ganjar membuat program-program pembangunan, atau program kebangsaan. Sebab mempunyai basis ideologi sama. Sikap politik pun menjadi senada," jelas Faizal.
Terkait dengan Yenny Wahid sebagai cawapres, dia menjelaskan, akan memberikan keuntungan bagi Ganjar. Alasannya karena PSI telah mengawinkan dua kekuatan, yaitu nasionalis dan Islam tradisional.
"Kedua ideologi ini sama-sama mempunyai basis massa ini sama-sama banyak di Indonesia. Karakter basis massa Nasionalis dan Islam tradisional adalah loyal, dan patuh pada figur pemimpin. Massa Nasional patuh pada pemimpin partai, basis massa Islam tradisional loyal pada ulama" kata Faizal.
Dideklarasikan
Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie menyatakan pihaknya mencalonkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden PSI untuk Pilpres 2024. Keputusan itu menurut Grace berdasar hasil rembug rakyat PSI.
"PSI akan mencalonkan Pak Ganjar Pranowo sebagai capres PSI di 2024. Sejak awal Pak Ganjar atau kami akrab Mas Ganjar unggul dibandingkan kandidat lainnya. Bagi PSI Ganjar calon terbaik," kata Grace dalam konferensi Pers daring, Senin (3/10/2022).
Grace menyebut Ganjar adalah sosok paling pas untuk melanjutkan kerja Joko Widodo (Jokowi). Ia juga mengklaim Ganjar bukan pilihan elite PSI melainkan rakyat.
"Bukan keinginan elite PSI, tapi pilihan rakyat sesuai hati nurani kami di psi. mas ganjar dikenal merakyat, mengerti aspirasi kaum muda," kata dia.
Advertisement
Wakil Ganjar
Sementara untuk calon wakil presiden (cawapres) PSI mencalonkan putri Presiden Keempat RI Abdurrahmad Wahid atau Gus Dur yakni Yenny Wahid.
"Untuk Cawapres Zanuba Arifa Wahid atau Yenny Yahid. Yenny punya kualitas pribadi mumpuni sebagai sosok perempuan Islam dihormati dalam pemikiran sosial," kata Grace.
Menurut Grace, duet Ganjar-Yenny akan mewujudkan Indonesia lebih baik dan bisa melanjutkan kerja Jokowi.
"Inilah paslon untuk capres cawapres untuk mewujudkan indonesia sebagai negeri yang adil dan toleran," pungkas dia.