Liputan6.com, Jakarta - Nama AKBP Achiruddin Hasibuan belakangan ini menjadi sorotan. Kepala Bagian atau Kabag Binops Direktorat Narkoba Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) itu disorot usai dia diam saja saat sang anak Aditya Hasibuan alias AH melakukan penganiayaan terhadap Ken Admiral. Itulah top 3 news hari ini.
Buntut dari kejadian itu, AKBP Achiruddin Hasibuan pun kini telah dicopot dari jabatannya setelah sang anak Aditya Hasibuan ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan.
Baca Juga
Kabid Humas Polda Sumut Komisaris Besar Polisi Hadi Wahyudi menerangkan, AKBP Achiruddin Hasibuan juga ditempatkan dalam tahanan khusus Propam Polda Sumut.
Advertisement
Lantas, siapakah sebenarnya sosok AKBP Achiruddin Hasibuan? Melansir laman sosial media Instagram miliknya @achiruddinhasibuan, ia kerap membagikan aktivitas di luar ruangan. Achiruddin pun juga beberapa kali mengunggah foto rumah kediaman pribadinya yang cukup luas.
Sementara itu, Sandiaga Salahuddin Uno mengungkap alasan dirinya hengkang dari Partai Gerindra dan ingin merapat ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekaf) RI itu menjelaskan, keputusan mundur dari Gerindra ini dilakukan atas saran dan masukan dari sejumlah kelompok masyarakat, khususnya kaum milenial dan emak-emak.
Meski begitu, sampai saat ini, Sandiaga Uno mengaku belum secara resmi bergabung dengan PPP. Dia juga berkilah jika dirinya akan merapat ke PPP karena mengincar kandidat bakal calon wakil presiden (bacawapres) di partai yang sudah berusia setengah abad tersebut.
Berita terpopuler lainnya di kanal News Liputan6.com adalah terkait Menko Polhukam Mahfud Md yang memastikan pemerintah memberi perhatian terhadap kasus penganiayaan yang dilakukan anak eks Kabag Ops Ditnarkoba AKBP Achiruddin Hasibuan, Aditya Hasibuan.
Mahfud juga mengirimkan tim untuk mengawasi kasus Achiruddin. Dia terus mengikuti perkembangan kasus penganiayaan itu. Dia pun mengapresiasi langkah cepat Kapolda Sumut Irjen Panca Putra. Kasus penganiayaan tersebut tengah diproses Polda Sumut.
Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Kamis 27 April 2023:
1. Profil AKBP Achiruddin Hasibuan hingga Harta Kekayaan yang Anaknya Aniaya Ken Admiral
Kepala Bagian atau Kabag Binops Direktorat Narkoba Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) AKBP Achiruddin Hasibuan belakangan ini menjadi sorotan usai dia diam saja saat sang anak Aditya Hasibuan alias AH melakukan penganiayaan terhadap Ken Admiral.
AKBP Achiruddin Hasibuan pun kini telah dicopot dari jabatannya setelah sang anak Aditya Hasibuan ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan.
Lantas, siapakah sebenarnya sosok AKBP Achiruddin Hasibuan? Melansir laman sosial media Instagram miliknya @achiruddinhasibuan, ia kerap membagikan aktivitas di luar ruangan.
Achiruddin pun juga beberapa kali mengunggah foto rumah kediaman pribadinya yang cukup luas.
Kemudian, berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang disampaikan pada 24 Maret 2021-jenis laporan khusus-awal menjabat, ia diketahui memiliki total harta kekayaan Rp 467.548.644.
Advertisement
2. Sandiaga Uno Ungkap Alasan Hengkang dari Gerindra dan Berlabuh ke PPP: Masukan Emak-Emak
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekaf) RI Sandiaga Salahuddin Uno mengungkap alasan dirinya hengkang dari Partai Gerindra dan ingin merapat ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Kata Sandiaga, keputusan mundur dari Gerindra ini dilakukan atas saran dan masukan dari sejumlah kelompok masyarakat, khususnya kaum milenial dan emak-emak.
"Ini merupakan hasil masukan dari masyarakat, kelompok anak muda, emak-emak, para pelaku UMKM yang ingin memperjuangkan ekonomi menjadi lebih baik, memperjuangkan Indonesia dalam percepatan pembangunan," kata Sandiaga Uno saat ditemui di Bogor, Rabu 26 April 2023.
Sampai saat ini, Sandi mengaku belum secara resmi bergabung dengan PPP. Dia juga berkilah jika dirinya akan merapat ke PPP karena mengincar kandidat bakal calon wakil presiden (bacawapres) di partai yang sudah berusia setengah abad tersebut.
3. Mahfud Md soal Kasus Anak AKBP Achiruddin Hasibuan: Pemerintah dan Polri Tidak Diam
Menko Polhukam Mahfud Md memastikan pemerintah memberi perhatian terhadap kasus penganiayaan yang melibatkan anak eks Kabag Ops Ditnarkoba AKBP Achiruddin Hasibuan, Aditya Hasibuan.
"Saya hanya ingin mengatakan bahwa pemerintah dan Mabes Polri tidak diam, karena itu sudah ditindak," kata Mahfud Md di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Kamis 27 April 2023.
Dia juga mengirimkan tim untuk mengawasi kasus Achiruddin. Dia terus mengikuti perkembangan kasus penganiayaan itu.
"Nah bagaimana bentuk akhir dari tindakan itu, kita ikuti perkembangannya karena sekarang kita tidak bisa bersembunyi," ujar Mahfud.
Dia pun mengapresiasi langkah cepat Kapolda Sumut Irjen Panca Putra. Kasus penganiayaan tersebut tengah diproses Polda Sumut.
Advertisement