Liputan6.com, Jakarta Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak menilai masa depan ajudan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Mayor Inf. Teddy Indra Wijaya sebagai prajurit TNI semakin cerah usai mendapat promosi jabatan menjadi Wakil Komandan Batalyon Infanteri Para Raider 328/Dirgahayu (Wadanyonif Para Raider).
Menurut KSAD, mayor merupakan pangkat kemiliteran bagi perwira TNI. Sehingga, mereka memang dipersiapkan untuk menjabat sebagai pimpinan TNI.
Baca Juga
"Semualah, kalau namanya mayor masa depannya pasti cerah karena masih sama-sama jalan gini kan. Nanti di tengah jalan ada yang sukses, ada yang ini baru bisa bernilai," kata Maruli kepada wartawan di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (13/3/2024).
Advertisement
"Saya kira kalau mayor kira-kira sama-samalah sudah Sesko, Seskoad terus ada implementasi. Saya pikir kaya gini akademik calon jenderal dulu dibilang gitu. Karena mereka sama-sama punya basic," sambungnya.
Maruli menyambut baik promosi jabatan yang didapat Mayor Teddy. Maruli menilai Teddy juga sudah siap menduduki jabatan baru tersebut, sebab pernah menempuh sejumlah pendidikan dan latihan komando.
"Memang baguslah, beliau ini kan udah lama tinggal tentara balik lagi. Bagaimana di tentara mungkin nanti diperlukan di mana lagi, sehingga nanti orang ini tahu banyak mensinkronkan segala macam. Bagaimana di tentara, bagaimana di kementerian, gitu ya. Baguslah itu," tuturnya.
Menantu Menko Marvez Luhut Pandjaitan menjelaskan promosi jabatan tersebut merupakan bagian dari jenjang karier seorang perwira TNI. Sehingga, promosi jabatan yang didapat ajudan Prabowo itu merupakan hal biasa di lingkungan TNI.
"Sudah, sudah sempet masuk satuan grup satu kan bareng saya dulu dia, saya Wadangrup, dia (Teddy) Letnan," ucap Maruli.
Mayor Tedy Jadi Wadanyonif Para Raider
Sebelumnya, Ajudan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Mayor Inf. Teddy Indra Wijaya mendapat promosi jabatan. Mayor Teddy kini dipercaya sebagai Wakil Komandan Batalyon Infanteri Para Raider 328/Dirgahayu.
Hal ini berdasarkan Keputusan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Nomor Kep. 137/II/2024 tertanggal 26 Februari 2024. Kepala Dinas Penerangan TNI AD, Brigadir Jenderal TNI Kristomei Sianturi, membenarkan rotasi jabatan ajudan Prabowo itu.
"Berdasarkan Keputusan KSAD Nomor Kep. 137/II/2024 tanggal 26 Februari 2024, Mayor Inf. Teddy menjadi Wakil Komandan Batalyon Infanteri (Wadanyonif) Para Raider 328/Dirgahayu Brigif Para Raider 17/Divif 1/Kostrad," kata Kristomei dilansir dari Antara, Selasa (12/3/2024).
Mayor Teddy Indra Wijaya yang merupakan lulusan Akademi Militer Tahun 2011 menggantikan Mayor Inf. Ade Fian yang mendapatkan promosi sebagai Perwira Seksi Operasi (Pasiops) Sops Divisi Infanteri (Divif) 1 Komando Cadangan Strategis TNI AD (Kostrad).
Kristomei menjelaskan, rotasi jabatan itu bertujuan membina karier perwira dalam bentuk tour of duty atau tour of area.
"Ada 348 orang perwira menengah berpangkat kapten/mayor dalam keputusan tersebut yang mendapatkan promosi/mutasi (tour of duty/tour of area)," ucap Kristomei.
Advertisement
Karier Militer Mayor Teddy
Mayor Inf. Teddy Indra Wijaya mengawali karier militernya sejak 2011 setelah lulus dari Akademi Militer di Magelang, Jawa Tengah.
Teddy, yang masuk dalam kecabangan Korps Infanteri, memulai kariernya di Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD.
Lima tahun berselang, Teddy, yang saat itu menyandang pangkat Letnan Satu, lanjut bertugas sebagai asisten ajudan Presiden Joko Widodo pada 2014–2019.
Usai menjadi asisten ajudan Presiden Jokowi selama lima tahun, Teddy, melanjutkan pendidikan di US Army Ranger School di Fort Benning, Amerika Serikat.