Akses Keluar Puncak di Tol Jagorawi Ditutup Sementara, Ini Alasannya

Saat ini, masih diberlakukan Contraflow setelah Gerbang Tol Ciawi mulai dari KM 44+500 sampai dengan KM 46+500 Ruas Tol Jagorawi.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 14 Apr 2024, 13:23 WIB
Diterbitkan 14 Apr 2024, 13:23 WIB
FOTO: Ribuan Kendaraan Arah Puncak Terjebak Penutupan Sistem One Way
Kendaraan wisatawan terjebak penutupan jalur Puncak akibat sistem satu arah di Tol Jagorawi, Pandansari, Bogor, Jawa Barat, Minggu (19/9/2021). Penutupan jalur sejak siang tadi menyebabkan ribuan kendaraan arah Puncak terjebak kemacetan hingga beberapa kilometer. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Jasa Marga terus berupaya melakukan pengaturan lalu lintas imbas peningkatan volume kendaraan pada H+2 Idul Fitri 1445 H di Ruas Tol Jagorawi arah Puncak Bogor. Bersama kepolisian, Jasa Marga telah menutup sementara akses keluar Puncak di KM 46+400 Ruas Tol Jagorawi arah Puncak.

“Penutupan dimulai pukul 11.00 WIB. Saat ini pengguna jalan dapat menggunakan akses keluar Ciawi di KM 47 Ruas Tol Jagorawi,” tulis Jasa Marga melalui siaran pers diterima, Minggu (14/4/2024).

Jasa Marga menambahkan, atas Diskresi Kepolisian juga sampai dengan saat ini, masih diberlakukan Contraflow setelah Gerbang Tol Ciawi mulai dari KM 44+500 sampai dengan KM 46+500 Ruas Tol Jagorawi

“Contraflow ini telah berlaku sejak pukul 06.34 pagi sampai dengan saat ini imbas peningkatan volume kendaraan menuju kawasan Puncak,” jelas Jasa Marga.

Jasa Marga mengimbau, pengguna jalan untuk mengantisipasi arah perjalanan dan jaga jarak aman dengan kendaraan di depan. Antisipasi rute perjalanan agar dapat mengoptimalkan rekayasa lalu lintas yang sedang berlaku dan memastikan kecukupan saldo kartu elektronik sebelum memulai perjalanan untuk menghindari kepadatan ketika bertransaksi di gerbang tol.

“Kami harap pengguna jalan untuk selalu mematuhi rambu lalu lintas dan mengikuti arahan petugas di lapangan,” Jasa Marga menandasi. 

     

Terapkan Contraflow pada Sabtu

Jasa Marga dan Polri terus berupaya mengatasi kepadatan lalu lintas di Ruas Tol Jagorawi, dengan salah satunya adalah menerapkan contraflow pada hari Sabtu (13/4/2024).

Senior Manager Representative Office 1 Jasa Marga, Alvin Andituahta, menjelaskan bahwa contraflow telah diberlakukan sejak pukul 06.18 WIB dan masih berlangsung pada saat berita ini disiarkan pukul 09.00 WIB.

"Arus lalu lintas yang menuju destinasi silaturahmi dan wisata mengalami kepadatan, sehingga pada pukul 06.18 WIB, dengan diskresi dari Kepolisian, kami menerapkan contraflow mulai dari Km 44+500 hingga Km 46+500 Ruas Tol Jagorawi arah Puncak," ujarnya seperti yang dikutip dari siaran pers.

Alvin menyarankan kepada pengguna jalan untuk memperhatikan rute perjalanan agar dapat memanfaatkan rekayasa lalu lintas yang sedang berlaku dan memastikan saldo kartu elektronik cukup sebelum memulai perjalanan, guna menghindari kepadatan ketika bertransaksi di gerbang tol.

"Ia berharap agar pengguna jalan selalu mematuhi rambu lalu lintas dan mengikuti arahan petugas di lapangan," tambahnya.

 

Volume Kendaraan Meningkat Sejak H+1

Diketahui bahwa arus lalu lintas menuju kawasan Puncak Bogor, Jawa Barat, telah meningkat sejak hari pertama libur Lebaran.

"Arus wisata di Puncak sudah mengalami peningkatan sejak hari pertama libur Lebaran. Setiap hari, rata-rata 45 ribu kendaraan baik roda dua maupun empat menuju kawasan wisata Puncak," ujar Wadirlantas Polda Jabar AKBP Edwin Afandi di Pospam Gadog, Megamendung, Bogor, pada Jumat (12/4/2024).

Edwin memprediksi bahwa peningkatan volume kendaraan menuju kawasan Puncak masih akan terjadi pada Sabtu dan Minggu, yaitu tanggal 13-15 April 2024.

"Puncak arus wisata diprediksi terjadi pada hari Sabtu-Minggu. Dan arus balik diprediksi pada hari Senin, karena pada hari Selasa beberapa orang sudah mulai masuk kerja," tambahnya.

Infografis Rekayasa Lalu Lintas di Tol Saat Arus Mudik Lebaran 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Rekayasa Lalu Lintas di Tol Saat Arus Mudik Lebaran 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya