Polisi Sebut Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Awalnya Tak Tahu yang Dibawa Adalah Mayat

Pembunuh wanita dalam koper, Ahmad Arif Ridwan Nuwloh turut melibatkan adik kandungnya sendiri inisial AT (21) untuk membunuh kekasih gelapnya, Rini Mariany (50).

oleh Nila Chrisna Yulika diperbarui 03 Mei 2024, 13:48 WIB
Diterbitkan 03 Mei 2024, 13:48 WIB
Pembunuh wanita dalam koper, Ahmad Arif Ridwan Nuwloh turut melibatkan adik kandungnya sendiri inisial AT (21) untuk membunuh kekasih gelapnya, Rini Mariany (50).
Pembunuh wanita dalam koper, Ahmad Arif Ridwan Nuwloh turut melibatkan adik kandungnya sendiri inisial AT (21) untuk membunuh kekasih gelapnya, Rini Mariany (50).

Liputan6.com, Jakarta Pembunuh wanita dalam koper, Ahmad Arif Ridwan Nuwloh turut melibatkan adik kandungnya sendiri inisial AT (21) untuk membunuh kekasih gelapnya, Rini Mariany (50). Mayat Rini dibuang di pinggiran sungai, Kalimalang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Polisi menyebut alasan Arif melibatkan adiknya sendiri karena dia satu-satunya orang lain yang dapat dipercaya.

"Untuk adik tersangka kenapa mau membantu pelaku karena memang dia hanya punya satu orang yang bisa dapat dipercaya sama AARN, yaitu adik korban yaitu saudara AT," ucapan Kapolsek Cikarang Barat, Kompol Gurnald Patiran saat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jumat (3/5/2024).

Awalnya AT mengaku tidak tahu koper yang dibawa oleh Arif berisikan mayat. Ia hanya membantu kakaknya karena di minta tolong saja.

Namun di pertengahan jalan menuju kawasan Kalimalang, Arif baru menceritakan kalau dirinya baru saja membunuh seorang karyawannya yang sekaligus kekasih gelapnya. Padahal baik Arif sendiri ataupun Rini sama-sama sudah berumah tangga.

AT pun terpaksa membantu tindakan kriminal kakaknya. "Hasil pemeriksaan kita terhadap adik pelaku, adik pelaku ini sudah tidak bisa menolak lagi karena sudah dibawa di jalan," jelas Gurnald.

Sambil menyusuri jalan Inspeksi Kalimalang, keduanya menemukan lokasi yang sekiranya sepi. Lalu mayat Rini yang terbungkus di dalam koper hitam dibuang.

"Adik korban membantu menurunkan koper tersebut dan dibuang dipinggir jalan tersebut," ucapnya.

Pasca kejadian, AT lantas melarikan diri sementara Arif kabur ke rumah istrinya yang ada di Palembang.

Atas perbuatannya, kedua pelaku disangkakan pasal 365, 338, dan 339 KUHP dengan pidana penjara maksimal seumur hidup.

Motif di Balik Pembunuhan Sadis Wanita dalam Koper

Pembunuhan misterius terhadap Rini Mariany (50), seorang perempuan yang jasadnya ditemukan dalam koper, akhirnya terungkap. Polisi meyakini bahwa motif di balik pembunuhan ini adalah masalah ekonomi yang dihadapi korban.

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Rovan Richard Mahenu, mengungkapkan bahwa tersangka bernama Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (28) melakukan pembunuhan ini karena membutuhkan uang untuk biaya resepsi pernikahannya.

"Ada motif kebutuhan ekonomi karena pelaku ingin menikah," ungkap Rovan, Kamis (2/5/2024).

Rovan menjelaskan bahwa tersangka mencuri uang perusahaan yang dikelola oleh korban. Uang tersebut seharusnya akan disetor ke bank.

"Karena korban sempat disetubuhi, dia mengambil uang kantor yang seharusnya akan disetor ke bank," jelasnya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, mengungkapkan bahwa jumlah uang yang berhasil digasak oleh tersangka sebesar Rp43 juta.

"Iya, yang diambil oleh tersangka sebesar Rp43 juta," ungkapnya.

 

Reporter: Rahmat Baihaqi/Merdeka

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya