Liputan6.com, Jakarta - Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut, mantan Menteri Agama, mengakhiri masa jabatannya pada 21 Oktober 2024. Setelah kurang lebih empat tahun memimpin Kementerian Agama, ia kini kembali ke kehidupan di luar pemerintahan. Lantas saat ini, apa aktivitas dari Gus Yaqut?
Dalam keterangannya, Gus Yaqut mengungkapkan rasa syukur atas pengalamannya selama menjabat. Ia menyebut masa jabatannya sebagai "perjalanan yang penuh makna, perjuangan, kebahagiaan, dan pelajaran hidup yang luar biasa."
Baca Juga
Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh rakyat Indonesia atas segala kekurangan dan ketidaksempurnaan selama kepemimpinannya.
Advertisement
Meskipun belum ada pernyataan resmi mengenai aktivitasnya pasca-jabatan, kemungkinan besar Gus Yaqut akan kembali aktif di dunia politik. Latar belakangnya yang kuat sebagai anggota DPR RI dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menjadi indikasi kuat. Pengalamannya sebagai Wakil Bupati Rembang juga menunjukkan kapabilitasnya dalam pemerintahan daerah. Kembalinya ke panggung politik bukanlah hal yang mengejutkan.
Selain dunia politik, Gus Yaqut juga dikenal sebagai tokoh penting di Nahdlatul Ulama (NU). Sebagai Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor sejak tahun 2016, ia memiliki peran strategis dalam organisasi kepemudaan terbesar di Indonesia tersebut.
Pengabdiannya di GP Ansor selama bertahun-tahun menunjukkan komitmennya terhadap pengembangan pemuda dan nilai-nilai Islam Ahlussunnah wal Jamaah. Kemungkinan besar, ia akan kembali fokus berkontribusi di organisasi ini.
Setelah periode yang cukup panjang di pemerintahan, Gus Yaqut memasuki babak baru dalam hidupnya. Pengalamannya sebagai Menteri Agama tentu akan menjadi modal berharga dalam perjalanan selanjutnya, baik di dunia politik maupun di organisasi keagamaan.
Tantangan dan Harapan
Kembalinya Gus Yaqut ke dunia politik dan NU akan dihadapkan pada berbagai tantangan. Namun, pengalaman dan jaringan luas yang dimilikinya dapat menjadi kekuatan untuk menghadapi tantangan tersebut. Publik berharap Gus Yaqut dapat terus berkontribusi positif bagi bangsa dan negara, sesuai dengan komitmen dan idealismenya.
Masa jabatan Gus Yaqut sebagai Menteri Agama telah meninggalkan jejak yang cukup signifikan. Berbagai program dan kebijakan yang dijalankan selama masa kepemimpinannya akan menjadi evaluasi dan pembelajaran bagi pemimpin selanjutnya. Kontribusinya dalam memajukan Kementerian Agama patut diapresiasi.
Advertisement
Infografis
