4 Syarat Sah Puasa Ramadan: Pastikan Ibadahmu Diterima Allah

Ketahui 4 syarat sah puasa Ramadan agar ibadahmu diterima Allah SWT: beragama Islam, baligh, berakal sehat, dan mampu. Lengkap dengan penjelasan detail dan tips agar puasamu lebih bermakna.

oleh Nila Chrisna Yulika Diperbarui 06 Mar 2025, 08:18 WIB
Diterbitkan 06 Mar 2025, 08:18 WIB
Ilustrasi buka puasa bersama/freepik.com/rawpixel.com
Temukan inspirasi menjaga pola makan sehat saat ramadan tanpa takut berat badan naik. (Sumber: Freepik/rawpixel.com).... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Puasa Ramadan, rukun Islam yang penuh berkah, membutuhkan pemahaman mendalam agar ibadah kita diterima Allah SWT. Salah satu hal penting yang perlu dipahami adalah syarat sah puasa. Meskipun terdapat perbedaan pendapat mengenai jumlah syarat, empat syarat utama yang paling sering dibahas adalah beragama Islam, baligh (dewasa), berakal sehat, dan mampu. Artikel ini akan membahas secara detail keempat syarat tersebut, serta memberikan tips agar ibadah puasa kita lebih bermakna.

Syarat pertama dan paling mendasar adalah beragama Islam. Puasa Ramadan merupakan kewajiban bagi umat Islam sebagaimana tercantum dalam Al-Quran dan Hadits. Hadits dari Abdullah bin Umar yang diriwayatkan oleh Imam Turmudzi dan Imam Muslim menyebutkan, 'Islam didirikan dengan lima hal, yaitu persaksian tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad adalah utusan-Nya, didirikannya shalat, dikeluarkannya zakat, dikerjakannya hajji di Baitullah (Ka'bah), dan dikerjakannya puasa di bulan Ramadan.' Oleh karena itu, bagi non-muslim, kewajiban berpuasa Ramadan gugur.

Selanjutnya, syarat sah puasa adalah baligh atau dewasa. Seseorang yang belum mencapai usia baligh, baik laki-laki maupun perempuan, tidak diwajibkan berpuasa. Usia baligh ditandai dengan tanda-tanda kematangan fisik dan mental, seperti keluarnya mani bagi laki-laki atau haid bagi perempuan. Bagi mereka yang belum baligh, puasa sunnah tetap dianjurkan sebagai pembelajaran dan latihan spiritual.

Promosi 1

Syarat Sah Puasa: Berakal Sehat dan Mampu

Syarat ketiga adalah berakal sehat. Puasa merupakan ibadah yang membutuhkan kesadaran dan pemahaman. Seseorang yang mengalami gangguan jiwa berat sehingga tidak memahami makna dan kewajiban puasa, maka kewajiban berpuasa gugur. Hal ini karena ibadah membutuhkan kesungguhan dan keikhlasan hati yang utuh.

Terakhir, syarat sah puasa adalah mampu. Kemampuan di sini mencakup kemampuan fisik dan mental. Seseorang yang memiliki kondisi kesehatan fisik yang buruk, seperti penyakit kronis yang membahayakan jika berpuasa, diperbolehkan untuk tidak berpuasa dan menggantinya setelah Ramadan. Kemampuan mental juga penting, karena puasa membutuhkan kesabaran dan ketahanan mental dalam menghadapi godaan dan tantangan.

Beberapa sumber juga menyebutkan syarat tambahan seperti tidak sedang dalam perjalanan jauh (musafir), suci dari haid dan nifas (bagi perempuan), dan niat. Namun, empat syarat di atas—beragama Islam, baligh, berakal sehat, dan mampu—umumnya dianggap sebagai syarat utama dan paling sering dibahas. Perlu diingat bahwa hukum fiqih memiliki berbagai pendapat, dan penjelasan di atas merupakan ringkasan dari beberapa pendapat yang ada. Untuk pemahaman yang lebih mendalam, sebaiknya berkonsultasi dengan ulama atau referensi agama yang terpercaya.

Tips agar Puasa Ramadan Lebih Bermakna

  • Niat yang tulus: Pastikan niat puasa dilakukan dengan ikhlas semata-mata karena Allah SWT.
  • Perbanyak ibadah sunnah: Selain puasa wajib, perbanyak ibadah sunnah seperti shalat tahajud, membaca Al-Quran, dan bersedekah.
  • Jaga kesehatan: Istirahat cukup, makan dan minum yang bergizi saat berbuka dan sahur.
  • Kontrol emosi: Hindari emosi negatif seperti marah dan iri hati.
  • Berbagi dengan sesama: Bersedekah dan membantu mereka yang membutuhkan.

Dengan memahami syarat sah puasa dan menerapkan tips di atas, semoga ibadah puasa Ramadan kita menjadi lebih sempurna dan bermakna. Ingat, jika ada keraguan mengenai keabsahan puasa karena kondisi tertentu, konsultasikan dengan ulama atau ahli agama untuk mendapatkan penjelasan lebih rinci.

infografis journal
infografis Kebiasaan Saat Puasa Ramadan di Indonesia. (Liputan6.com/Abdillah).... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya