Pemprov DKI Buka Lowongan Petugas Pemadam Kebakaran dengan Kuota 11 Ribu Orang

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membuka lowongan pekerjaan sebagai petugas pemadam kebakaran dengan total sebanyak 11 ribu orang. Hal ini sebagai upaya pemenuhan kebutuhan petugas pemadam kebakaran sekaligus menciptakan lebih banyak lapangan pekerjaan bagi masyarakat Jakarta.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, mengungkapkan bahwa rekrutmen petugas pemadam kebakaran tidak bisa dilakukan sekaligus karena keterbatasan anggaran. Namun, menurut Rano, Pemprov DKI Jakarta berencana untuk membuka rekrutmen secara berkala setiap tahunnya.

"Tentu kami tidak bisa rekrut langsung karena anggaran, tapi setiap tahun kami kan merekrut petugas secara berkala," kata Rano Karno di Jakarta, Sabtu (8/3/2025).

Selain itu, Pemprov DKI Jakarta juga berencana untuk membuka 500.000 lapangan kerja melalui pameran bursa kerja yang akan digelar di setiap kecamatan di Jakarta. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kesempatan kerja bagi warga Jakarta.

"Beberapa waktu lalu, kami sudah membuka pameran bursa kerja di Tamini Square, dan kami melihat masih banyak lapangan pekerjaan yang tersedia," ujar Rano, seperti dikutip dari Antara.

Rano Karno juga menyampaikan pihaknya akan memperluas rekrutmen untuk posisi Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU). Rekrutmen PPSU ini tidak mengharuskan pelamar memiliki ijazah formal, cukup memiliki kemampuan baca tulis dan semangat kerja yang tinggi.

"Kami akan merekrut PPSU tanpa melihat ijazah. Dulu, syaratnya menggunakan ijazah SMP, tapi sekarang cukup bisa baca tulis dan yang terpenting adalah siap bekerja dengan serius," jelas Rano.

Selain menciptakan lapangan pekerjaan, Pemprov DKI Jakarta juga berkomitmen mendukung perkembangan ekonomi kreatif, terutama untuk pelaku UMKM dan seniman. Salah satu langkah konkret yang akan dilakukan adalah dengan membuka taman-taman di DKI Jakarta 24 jam sehari. Kebijakan ini bertujuan agar pelaku UMKM memiliki tempat berjualan sepanjang waktu dan seniman bisa berkarya tanpa batasan jam.

Rano juga mengumumkan bahwa program pemberian kesempatan umrah untuk marbot masjid akan dibuka kembali. Program ini diharapkan dapat memberikan kesempatan kepada marbot untuk menunaikan ibadah umrah secara gratis.

"Kami akan kembali membuka kesempatan bagi marbot untuk menunaikan ibadah umrah. Dewan Kesejahteraan Masjid (DKM) akan memilih siapa yang berhak mendapatkan kesempatan tersebut. Program ini akan kami lanjutkan," kata Rano.

Dengan berbagai program ini, Pemprov DKI Jakarta berharap dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan memperluas kesempatan kerja, terutama bagi mereka yang membutuhkan pekerjaan di tengah tantangan ekonomi.