Air Bendungan Karangkates Tercemar Limbah

Warga memanfaatkan ikan-ikan yang mabuk untuk dimakan walau hal itu cukup membahayakan kesehatan. Diduga air bendungan ini tercemar dari limbah pabrik yang berlokasi di sepanjang Kali Brantas.

oleh Liputan6 diperbarui 05 Agu 2003, 08:19 WIB
Diterbitkan 05 Agu 2003, 08:19 WIB
050803aBendungan.jpg
Liputan6.com, Malang: Warga yang tinggal di sekitar Bendungan Karangkates atau dikenal dengan Bendungan Insinyur Sutami di Kabupaten Malang, Jawa Timur, sudah tiga hari terakhir mengeluhkan pencemaran air. Tanda-tanda pencemaran itu diketahui dari banyaknya ikan Mujair dan Nila yang mati. Meski demikian, warga memanfaatkan ikan-ikan yang mabuk itu untuk dimakan walau hal itu cukup membahayakan kesehatan.

Diduga air bendungan ini tercemar dari limbah pabrik yang berlokasi di sepanjang Kali Brantas yang sebagian besar bermuara di Bendungan Karangkates. Hasil pemeriksaan Laboratorium Jasa Tirta I menyebutkan, kandungan oksigen air kini 0,5 gram per liter. Padahal kandungan normalnya sekitar 4 miligram per liter. Air bendungan juga mengandung kadar minyak dan lemak hingga mencapai 9 mg per liter, yang seharusnya hanya 1 mg per liter.(COK/Eko Ramadhan)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya