KarSa Ingin Pikada Jatim Seperti Jakarta dan Jateng

Pemungutan suara Pilkada Jawa Timur telah usai. Sejumlah quick count menyatakan pasangan cagub-cawagub Soekarwo-Saifullah menang.

Meski demikian, pasangan incumbent itu tak jemawa. Mereka ingin semua menunggu hasil keputusan resmi dan berharap Pilkada Jatim berjalan lancar seperti Jakarta dan Jawa Tengah. Dan semua calon menerima hasil resmi pilkada dengan lapang dada.

"Kita nanti berharap kita contoh DKI, Jabar, Jateng dan daerah lain. Menerima proses ini dengan seksama," kata Saifullah di rumah dinas gubernur, Jalan Imam Bonjol, Surabaya, Kamis 29 Agustus 2013 malam.

Untuk itu, dirinya akan membuka komunikasi dengan para kandidat lain untuk bersama membangun Jawa Timur lebih baik.

"Saya dan Pak De akan merangkul, mengajak, komunikasi, akan merangkul kandidat untuk memajukan Jawa Timur kedepan. Toh, kalau nantinya KPU menetapkan Pak De dan saya sebagai pemenang," lanjutnya.

Hal ini diamini sang calon gubernur Soekarwo. Pria yang akrab disapa Pak De Karwo ini berencana menggabungkan program dari kandidat lain untuk dilaksanakan pada masa kepemimpinan yang kedua.

"Saya rasa program kandidat 2,3,4 juga baik. Itu juga merupakan aspirasi dari masyarakat Jawa Timur. Kita akan gabungkan secara komprehensif," terangnya.

Namun, dirinya belum menyebutkan program mana saja yang bisa digabungkan dengan program miliknya saat memimpin Jawa Timur 5 tahun mendatang.

"Belum sampai detail karena progran tidak semudah itu diangkat tapu orientasinya memperluas infrastruktur itu saya kira jadi hal penting," tandasnya.

Sebelumnya Soekarwo-Saifullah dinyatakan menang dalam hitung cepat LSI dan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC). Hasil LSI: Soekarwo-Saifullah Yusuf (KarSa) 48,08%, Eggy Sudjana-Muhammad Sihat 2,37%, Bambang DH-M Said Abdullah 11,51%, dan Khofifah Indar Parawansa-Herman Sumawiredja (Berkah) 38,04%.

Sedangkan hitung cepat SMRC, KarSa meraih suara 46,97%, Khofifah-Herman 37, 77%, Bambang DH-Said 12,91%, dan Eggi-Sihat 2,35%. (Riz)