Bupati Tutup Bandara, Ahok: Gara-gara 1 Orang Sampai Begitu?

Apalagi hanya karena tidak mendapat tiket pesawat dari Kupang ke daerah itu.

oleh Andi Muttya Keteng diperbarui 23 Des 2013, 15:21 WIB
Diterbitkan 23 Des 2013, 15:21 WIB
ahok-parkir130711b.jpg
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyesalkan tindakan Bupati Ngada, NTT, Marianus Sae, yang mengerahkan Satpol PP untuk menutup Bandara Turelelo Soa. Apalagi hanya karena tidak mendapat tiket pesawat dari Kupang ke daerah itu.

"Masak gara-gara 1 orang, sampai begitu. Nggak perlu pakai tutup bandara dong," kata mantan Bupati Belitung Timur itu di Balaikota DKI Jakarta, Senin (23/12/2013).

Suami Veronica Tan itu mengatakan sebagai seorang kepala daerah seharusnya Marianus tidak menggunakan alasan tidak mendapatkan kursi di pesawat untuk menutup bandara. Sebab, imbasnya merugikan masyarakatnya sendiri.

Ia menambahkan jabatan bupati bukan berarti dapat digunakan seenaknya, tanpa memikirkan kepentingan orang lain. Jika ternyata Marianus kehabisan tiket, maka sebaiknya ia dapat menerima keadaan tersebut. Tanpa menyebabkan orang lain juga tidak dapat melakukan perjalanan dengan pesawat.

"Menurut saya, kita sebagai bupati, jangan hanya karena nggak dapar kursi, rugikan orang lain. Saya kira biasa saja kepala daerah tidak dapat tiket kalau lagi penuh. Kalau kita nggak bisa terbang, jangan bikin yang lain nggak terbang juga dong," kata Ahok. (Rmn/Ism)

Baca juga:
Sempat Ditutup Bupati, Bandara di NTT Dibuka Lagi
Kemenhub: Pemblokiran Bandara Pelanggaran Hukum
Bupati Blokir Bandara, Kemendagri: Harusnya Ada Kursi Cadangan

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya